Selasa, 15 Oktober 2019 | 20:10:35 WIB | Dibaca : 1011 Kali

Hj Akna Ajak Istri ASN dan Karyawati Aktif dalam Kegiatan DWP

Editor : Nurhadi - Reporter : Nuratika - Fotografer : Sifawati
Hj Akna Ajak Istri ASN dan Karyawati Aktif dalam Kegiatan DWP Teks foto: Arisan Bulanan Rutin DWP Kabupaten Bengkalis, di Ruang Rapat Hang Tuah Lantai II Kantor Bupati Bengkalis, Selasa (15/10/19).

BENGKALIS, HUMAS - Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Bengkalis, Hj Akna Juita Bustami menginstruksikan kepada seluruh istri Apartur Sipil Negara (ASN) dan Karyawati di lingkup Setda Kabupaten Bengkalis untuk berpartisipasi mengikuti Arisan Bulanan DWP Setda.

Instruksi ini disampaikan Hj Akna Juita saat menyampaikan sambutannya pada Arisan Bulanan Rutin, Selasa (15/10/19), di Ruang Rapat Hang Tuah Lantai II Kantor Bupati Bengkalis.

''Kami mengharapkan kerjasama dan partisipasi dari istri ASN dan Karyawati di lingkup Setda Bengkalis untuk mengikuti Arisan Bulanan yang dilaksanakan sekali dalam sebulan," ajak Hj Akna Juita.

Karena lanjutnya, Arisan Bulanan yang dilaksanakan oleh DWP ini banyak manfaat yang dapat diambil, selain sebagai ajang silaturahmi juga sebagai ajang pengingat diri melalui kegiatan yang dilaksanakan seperti ceramah dan nasehat yang disampaikan oleh para ustadz dan narasumber kegiatan.

"Untuk itu, mohon kesadaran bagi istri ASN dan Karyawati untuk tetap aktif guna mendorong Pembangunan Daerah Kabupaten Bengkalis, karena sudah ketentuan dan kewajiban bagi istri ASN untuk tetap aktif dalam kegiatan DWP," kata Hj Akna Juita.

Sementara Arisan Bulanan DWP Setda Kabupaten Bengkalis diawali dengan pembacaan ayat suci Al-Qur'an oleh Hj Susi Hera Wati, dan pembacaan sari tilawah oleh Supratin. Kemudian dilanjutkan pula dengan ceramah agamah oleh Ust. H Muhammad Isa.

Dalam tausiah H Muhammad Isa menyampaikan tausiah tentang tanda-tanda sakaratul maut (kematian) dalam Agama Islam yang dialami oleh setiap manusia.

Kematian pasti akan menghampiri orang-orang yang beriman dan juga yang tak beriman. Oleh karena itu, setiap orang akan mengalami sakaratul maut yang merupakan proses tercabutnya nyawa manusia. Allah menceritakan kebenaran tentang sakaratul maut tersebut dalam Qur'an Surah Alqiyamah.

"Sakaratul maut digambarkan sangat menyakitkan dan sangat mengerikan. Namun ternyata orang yang beriman dan orang yang tak beriman akan mengalami proses sakaratul maut yang berbeda. Bagi orang yang beriman, ruhnya akan lepas dengan mudah. Pasalnya, malaikat maut akan mengambilnya dengan cara yang baik dan menggembirakan begitu sebaliknya," jelas H Muhammad Isa.

Kemudian tanda-tanda lain dari sakaratul maut adalah seluruh tubuh akan merasa mengigil dari ujung rambut sampai ujung kaki, berkurang nafsu makan, tatapan mata kosong karena tatapan matanya digunakan untuk melihat tempat kedudukannya disurga atau di neraka, tubuh dalam keadaan dingin.

"Kematian akan datang kapan saja, untuk itu mari kita perbanyakan amal dan ibadah sebagai persiapan untuk menuju kematian," pungkas H Muhammad Isa.