KUANTAN SINGINGI, HUMAS - Baznas Provinsi Riau, melaksanakan Rakorda Baznas se-Provinsi Riau tahun 2019, di Kuantan Singingi, Minggu (17/11/2019).
Kegiatan tersebut berlangsung selama 3 (tiga) hari, dari 15-17 November 2019. Rakorda tersebut dibuka langsung oleh Gubernur Riau diwakili Kepala Biro Kesra Sekretariat Daerah Riau Masrul Kasmi, di Pendopo Rumah Dinas Bupati Kuantan Singingi.
Acara yang bertemakan "Revitalisasi dan Sinergitas Pengelolaan Zakat untuk Kesejahteraan Umat dalam Mewujudkan Visi dan Misi Provinsi Riau" itu, juga dihadiri Bupati Kuantan Singingi H. Mursini, para Komisioner Baznas se-Riau, Pemateri dari Baznas Republik Indonesia dr. irsyadul Halim.
Dalam sambutannya, Bupati Kuantan Singingi mengatakan dengan ditajanya Rakorda ini, diharapkan mampu meningkatkan kualitas peserta dari berbagai Kabupaten/Kota dalam melakukan pengumpulan zakat.
"Dalam metode pengumpulan zakat, kita harus berpedoman kepada Kabupaten Siak. Kenapa? Siak itu berhasil. Mereka berhasil mengumpulkan zakat sebesar 13 milyar, artinya pencapaian pengumpulan zakat di Siak benar-benar berhasil," ucap Mursini.
Sementara itu, Ketua Baznas Bengkalis yang turut hadir dalam acara tersebut mengatakan dengan perkumpulan Baznas se-Riau ini, diharapkan menjadi suatu motor penggerak untuk meningkatkan kekompakan dan kebersamaan antar Baznas se-Riau.
"Selain itu, ini juga menjadi ajang saling bertukar pikiran antar ketua Baznas se-Riau. Tentunya kita bisa saling bercerita pengalaman di daerah mading-masing," ujar Ali Ambar.
Kemudian, sahabat Ustadz Abdul Somad tersebut juga berharap Rakorda Baznas se-Riau tahun 2020, Kabupaten Bengkalis bisa menjadi tuan rumah.
"Sebelumnya tahun ini telah berlangsung di Kabupaten Kampar, Siak dan Kuantan Singingi, kami berharap pada tahun 2020 kedepan bisa dilaksanakan di Bengkalis. Hal tersebut juga telah disampaikan kepada Bupati Bengkalis Amril Mukminin, dan beliau mendukung kegiatan tersebut," ujarnya.