BENGKALIS, PROKOPIM - Keterampilan digitalisasi yang memadai, penguasaan bahasa asing yang baik, maupun keterampilan komunikasi yang handal merupakan keunggulan-keunggulan yang saat ini sangat dibutuhkan di dunia kerja maupun usaha.
Hal ini disampaikan Bupati Bengkalis Kasmarni melalui Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan Johansyah Syafri saat menghadiri sidang Terbuka senat Politeknik Bengkalis Wisuda Ahli Madya-XIX dan Wisuda Sarjana Terapan - VI dihalaman Kampus Politeknik Negeri Bengkalis, Sabtu (22/10/2022) Pagi.
Pada sidang senat kali ini, Politeknik Negeri Bengkalis meluluskan sebanyak 529 orang wisudawan dan wisudawati yang terdiri dari, Ahli Madya berjumlah 301 orang, dan Sarjana Terapan berjumlah 228 orang.
Dari jumlah tersebut satu orang mahasiswa berhasil meraih Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) tertinggi yakni 3.87, atas Nama Mila Sri Suryani, jurusan Administrasi Niaga, program Studi D-V Akutansi Keuangan Publik.
"Atas nama Pemkab Bengkalis, kami memberikan ucapan selamat kepada para wisudawan dan wisudawati, atas keberhasilannya dalam menyelesaikan pendidikan tinggi di Politeknik Negeri Bengkalis kampus tercinta ini," ucap Johansyah.
Semoga bekal ilmu pengetahuan dan pengalaman yang saudara-saudari peroleh selama menempuh pendidikan di PNB ini, mampu memperkuat kompetensi, keahlian dan daya saing saudara di pasar kerja maupun dunia usaha.
Untuk menyandang predikat sebagai seorang ahli madya dan seorang sarjana terapan, sambung Johansyah lagi, tentu bukan hal yang ringan. Di mata masyarakat awam, saudara-saudari memiliki nilai lebih. Publik tidak hanya menilai saudara-saudari dari segi keilmuan, namun lebih menitikberatkan kepada moralitas dan nilai- nilai kepatutan yang berlaku di masyarakat.
Ilmu yang di dapat pada masa pendidikan di kampus tercinta ini, akan di uji. Berhasil atau tidaknya saudara kelak, tentu atas aktualisasi yang akan saudara tanam. Parameter dari kecerdasan teoritis tidak menjamin saudara-saudari bisa sukses menggapai cita-cita. Dibutuhkan pula kecedarsan emosional dan kecedarsan spiritual.
"Untuk menggali dan menjalankan hal tersebut secara bersamaan memang tidak mudah, namun bisa anda laksanakan dengan belajar pada lingkungan sekitar. Satu kunci yang harus saudara pegang, displin dan etika adalah bagian penting dari kesuksesan." Pesan Johansyah.
Tampak hadir dalam acara tersebut, Direktur Akademik Pendidikan Tinggi Advokasi Benny Bandana Jaya, Direktur Politeknik Negeri Bengkalis Johny Custer, Ketua Senat Politeknik Negeri Bengkalis Noerdin Basir, Camat Kecamatan Bengkalis Ade Suwirman, wisudawan/i, orang tua Wisudawan/i, dan tamu undangan lainnya.