Sabtu, 10 Desember 2022 | 22:46:52 WIB | Dibaca : 770 Kali

Pengurus Pusdatin Puanri dan BKMT Kabupaten Bengkalis Resmi Dikukuhkan

Editor : Nurhadi - Reporter : Syariah - Fotografer : Muhammad Iqbal
Pengurus Pusdatin Puanri dan BKMT Kabupaten Bengkalis Resmi Dikukuhkan Teks foto: Pengukuhan Pusdatin Puanri Kabupaten Bengkalis oleh Ketua Umum Pusdatin Puanri sekaligus Ketua PW BKMT Provinsi Riau Hj. Septina Primawati Rusli.

BENGKALIS, PROKOPIM - Bupati Kasmarni melalui Staf Ahli Bupati Bengkalis Bidang Ekonomi, Pembangunan dan Keuangan Johansyah Syafri, menghadiri pengukuhan pengurus Pusdatin Puanri Kabupaten Bengkalis periode 2022-2026, dan pengukuhan pengurus Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) Kabupaten Bengkalis periode 2022-2027.

Pengukuhan yang digelar di Gedung Daerah Datuk Laksamana Raja Dilaut pada Sabtu Malam, (10/12/2022) tersebut dihadiri Hj. Septina Primawati Rusli, selaku Ketua Umum Pusat Data dan Informasi Perempuan Riau (Pusdatin Puanri), yang juga Ketua Pengurus Wilayah BKMT Provinsi Riau dan Sekretaris PW BKMT Provinsi Riau Hj. Erma Erawati.

Hadir juga Ketua TP-PKK Kabupaten Bengkalis Hj. Siti Aisyah, Kepala Dinas PPPA Raja Airlangga, Kakan Kemenag H Khaidir dan Ketua DWP Hj Akna Juita sekaligus selaku Ketua Harian Pusdatin Puanri.

Johansyah dalam sambutannya mengucapkan selamat dan tahniah kepada Pengurus Pusdatin Puanri yang diketuai Hj. Zahraini, dan pengurus BKMT yang diketuai Hj. Rasmah Alwi.

Johan mengatakan, dengan komposisi pengurus Pusdatin Riau dan BKMT Kabupaten Bengkalis saat ini, kedua organisasi ini, kelak bukan saja dapat duduk sama rendah, berdiri sama tinggi, dengan organisasi-organisasi lainnya didaerah ini.

Lebih dari itu lanjutnya, Pusdatin Puanri dan BKMT juga mampu menjadi penyambung lidah antara pemerintah dan masyarakat dalam menghadapi berbagai tantangan dan permasalahan yang ada, seperti kemiskinan, stunting, penanganan covid-19, pemulihan ekonomi, terutama dalam memberdayakan serta memajukan kaum perempuan di Negeri Junjungan yang sejalan dengan visi dan salah satu program unggulan Bengkalis yakni "Perempuan berdaya keluarga sejahtera".

"Melalui program ini, azam kami bukan saja sebatas menjadikan kaum perempuan di daerah ini sebagai perempuan yang hebat di belakang pria yang kuat, seperti sebuah ungkapan yang sering kita dengar," kata Johan.

Lebih dari itu, sambung Johan lagi, kami ingin perempuan yang ada didaerah ini mampu menjadi motivator, akselator serta agen perubahan yang inspirasitafif dan berkontribusi aktif dalam mempercepat kemajuan di daerah di segala bidang, tidak terkecuali untuk mengakselerasi Kabupaten Bengkalis menjadi daerah yang ramah perempuan. 

Dalam kesempatan tersebut, Johan juga menginformasikan bahwa sudah ada 2 desa di Kabupaten Bengkalis yang menjadi model Desa Ramah Perempuan dan Peduli Anak (DRPPA), merupakan bagian dari 4 desa di Provinsi Riau yang dijadikan percontohan DRPPA.

"Yakni, Desa Damai Kecamatan Bengkalis dimana 80 persen perangkat desanya perempuan dan Desa Bantan Timur, Kecamatan Bantan yang dipimpin Kepala Desa seorang Srikandi," ucap Johan.

Acara turut dimeriahkan dengan penampilan Sholawat Qurratol Mawaddah oleh pengurus BKMT Kabupaten Bengkalis.