TANJUNG PINANG, PROKOPIM - 13 Tim Persatuan Bulutangkis (PB) Kabupaten Bengkalis adu kekuatan bersama PB KORPRI Tanjung Pinang, Jum'at (25/8/2023), di Gedung Olahraga (GOR) Badminton Abhimata Hall Jalan Srikaton, Kelurahan Pinang Kencana, Tanjung Pinang Timur.
Laga persahabatan tersebut di buka langsung oleh Sekda Kota Tanjung Pinang Zulhidayat.
Dalam sambutannya Zulhidayat mengucapkan terimakasih kepada rombongan KORPRI Kabupaten Bengkalis karena sudah suwon di Kota Tanjung Pinang, laga persahabatan yang digelar hari ini diharapkan menjadi sarana memupuk kekompakan antara ASN di Tanjung Pinang dan Kabupaten Bengkalis.
"Junjung tinggi sportifitas, berlagalah dengan nyaman dan kesenangan", ucap Sekda.
Ketika dilangsungkan pertandingan pertama tiga tim dari KORPRI Kabupaten Bengkalis menampilkan penampilan yang sangat memukau, serang demi serangan semakin menekan tim KORPRI Tanjung Pinang.
Decak kagum para atlet PB KORPRI Tanjung Pinang melihat penampilan yang disajikan para pemain PB KORPRI Kabupaten Bengkalis.
Intensitas penyerangan dan permainan net dari PB KORPRI Kabupaten Bengkalis sangat menarik, decak kagum para penonton pun tidak menyurutkan suporter yang hadir menyaksikan penampilan membuat GOR Badminton Abhimata bergemuruh.
Tidak hanya itu, ditempat yang berbeda, pertandingan Tenis Lapangan pun tidak kalah menariknya, seperti Laga Badminton, ketika partai pertama yang turun yakni H Hambali dan H Bimo Sucahyo mampu menumbangkan tim KORPRI Tanjung Pinang dengan sekor 8 - 4.
10 partai berikutnya pun turut andil meramaikan permainan tenis yang dipusatkan di Lapangan Tenis Ban Pemko Tanjungpinang.
Ketua Dewan KORPRI Kabupaten Bengkalis diwakili Anggota Bidang Organisasi Dan Kelembagaan Kamaruzaman ketika dikonfirmasi dilapangan merasa bangga dan kagum melihat penampilan para pemain baik pemain Badminton maupun pemain tenis lapangan.
"Permainannya sangat menarik dan menghibur untuk ditonton, kekompakan yang ditunjukkan para pemain KORPRI perlu diacungi jempol, semoga kekompakan ini tetap terus terjaga", pungkasnya.