Senin, 23 Oktober 2023 | 11:15:43 WIB | Dibaca : 864 Kali

Bupati Bengkalis Buka Sepak Takraw Camat Bengkalis Bermasa Cup

Teks foto: Pembukaan Sepak Takraw Yang Ditandai dengan Pelemparan Bola Servis Pertama dari Bupati Bengkalis Kasmarni kepada Wakil Bupati Bengkalis DR. H. Bagus Santoso.

BENGKALIS, PROKOPIM - Bupati Bengkalis Kasmarni membuka kegiatan Sepak Takraw Camat Bengkalis Bermasa Cup Tahun 2023 yang dilaksanakan di Lapangan Tugu Bengkalis, Senin (23/10/2023) Pagi yang dikuti sebanyak 34 Tim yang meliputi dari Kecamatan Bengkalis dan Bantan.

Pembukaan tersebut ditandai dengan pelemparan bola servis pertama, dari Bupati Bengkalis Kasmarni kepada Wakil Bupati Bengkalis DR. H. Bagus Santoso diberikan kepada Setda Bengkalis Ersan Saputra TH.

Dalam arahannya Bupati Bengkalis menyampaikan, Kami menyambut baik dan apresiasi kepada Camat Bengkalis, panitia pelaksana serta pihak-pihak yang terlibat, baik langsung maupun tidak langsung, yang telah menyelenggarakan Open Turnamen Sepak Takraw Camat Bengkalis Bermasa Cup Tahun 2023 ini dari program bantuan keuangan khusus Bermasa.

“Melalui kegiatan ini, hendaknya benar-benar menjadi potensi besar, serta langkah kongkrit kita bersama untuk memajukan olahraga sepak takraw di daerah ini, dalam mendukung terwujudnya Kabupaten Bengkalis Bermarwah, Maju dan Sejahtera,” harap Bupati.

Selain itu, melalui turnamen ini, selain sebagai sarana konsolidasi, adu bakat dan prestasi serta pencarian bibit-bibit potensial atlet sepak takraw khususnya di Kecamatan Bengkalis dan Bantan, dapat juga kita jadikan sebagai ajang kampanye gemar berolahraga sepak takraw kepada generasi muda yang ada di daerah ini, ucap Kasmarni.

Olahraga sepak takraw merupakan salah satu olahraga yang paling banyak digemari oleh masyarakat Indonesia saat ini, termasuk kita yang ada di Kabupaten Bengkalis ini. Selain karena prestasi, olahraga sepak takraw juga merupakan salah satu jenis permainan tradisional asli Indonesia, khususnya di daerah melayu dengan nama awalnya sepak raga, ujar Kasmarni.

"Makanya turnamen sepak takraw yang kita laksanakan ini, menjadi momen yang bernilai penting dan strategis, karena secara tidak langsung kita dapat mempertahankan serta melestarikan permainan tradisonal rakyat melayu yang mengajarkan kita banyak hal, seperti pentingnya menjaga nilai sportivitas, nilai semangat untuk menggapai cita-cita, juga mengajarkan kita agar disiplin, memiliki keuletan, kerja keras, fokus dan kerja tim," kata Bupati.

Hari ini kita patut berbangga, karena melalui olahraga sepak takraw, putra-putri daerah ini sudah berprestasi sampai kelevel dunia. Alhamdulillah 3 atlit terbaik negeri junjungan ini yakni ananda Muhammad Hafidz telah meraih medali perak, Asmira medali perunggu, dan Wan Annisa medali perunggu, mewakili Indonesia dalam ajang Sea Games di Guangzhou China beberapa waktu yang lalu, pungkas Kasmarni.

Kasmarni juga menyampaikan, pada bulan November mendatang, sebanyak tujuh atlit sepak takraw kita yakni Muhammad Hafidz, Tri Akrindo, Sutini, Asmira, Putri Nasoha, Novia Dwi Andini dan Wan Annisa, akan mengikuti pemusatan latihan di Pekanbaru, mewakili Riau pada ajang pekan olahraga wilayah Sumatera.

“Atas prestasi yang telah mereka peroleh, tentunya harus menjadi spirit bagi pemuda-pemudi Negeri Junjungan ini, untuk lebih giat berlatih, lebih mencintai dan lebih fokus dengan olahraga sepak takraw, agar bisa berprestasi sebagaimana yang telah ditoreh oleh saudara-saudari kita tadi,” Pinta Kasmarni.

Kepada semua pihak, terkhusus kepada pemerintah desa, mari manfaatkan dana bermasa untuk kemajuan dan pengembangan olahraga sepak takraw, agar kedepannya Kabupaten Bengkalis menjadi lumbung atlet sepak takraw di Indonesia. Jangan pernah pesimis, karena tidak sedikit atlet sepak takraw yang hebat itu lahir dari sepak takraw kampung, ungkapnya.

Terlihat hadir Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, para Staf Ahli Bupati Bengkalis, Tenaga Ahli Bupati Bengkalis, Forkopimda Bengkalis, Ketua PSTI Kabupaten Bengkalis, Camat Bengkalis dan Bantan serta Kepala Desa Se-Kecamatan Bantan dan Bengkalis.