Rabu, 05 Juni 2024 | 13:37:41 WIB | Dibaca : 396 Kali

Hadiri Puncak HAN, Bupati Tegaskan Tumbuh Kembang Anak di Negeri Ini Tangung Jawab Bersama

Editor : Indra - Reporter : Imam Luthfi - Fotografer : Imam Luthfi
Hadiri Puncak HAN, Bupati Tegaskan Tumbuh Kembang Anak di Negeri Ini Tangung Jawab Bersama Teks foto: Bupati Kasmarni saat menyampaikan arahannya pada acara Puncak Peringatan Hari Anak Nasional (HAN) Tahun 2024.

BATHIN SOLAPAN, PROKOPIM- Bupati Bengkalis Kasmarni  hadiri Puncak Peringatan Hari Anak Nasional (HAN) Tahun 2024 di Halaman Kantor Camat Bathin Solapan, Rabu (05/06/2024) Pagi.

Peringatan HAN diwarnai dengan Pelepasan Balon Gas  ke udara serta penyerahan secara simbolis paket makanan tambahan dan penyerahan piala pemenang lomba permainan anak ciptaan guru pada Kegiatan Porseni Guru TK Kabupaten/kota se-Provinsi Riau beberapa waktu lalu.

Kemudian dilanjutkan dengan penampilan nyanyikan bersama HAN, senam masal dan terakhir penampilan tari masal yang juga diikuti Bupati Bengkalis dan tamu undangan yang hadir kala itu.

Dalam Sambutannya Bupati Bengkalis Kasmarni mengucapkan apresiasi kepada pengurus IGTKI Kecamatan Bathin Solapan, yang telah menginisiasi serta menyelenggarakan Hari Anak Nasional tahun 2024, yang diikuti sebanyak 29 TK Se-Kecamatan Bathin Solapan.

Dalam sambutan Bupati Bengkalis berharap, melalui kegiatan ini, kita dapat memberi ruang kepada anak-anak untuk berkreasi, sekaligus sebagai sarana untuk kita menggali potensi, bakat dan minat peserta didik, untuk kita bina lebih dini serta kita kembangkan secara terstruktur dan berkesinambungan kedepannya. 

“Melalui kegiatan ini kepada semua pihak, untuk memaknainya sebagai usaha penting sekaligus menanamkan rasa tanggung jawab kita, untuk terus peduli terhadap tumbuh kembang anak, agar kedepannya kita memiliki generasi penerus bangsa yang sehat, ceria, berakhlak, berprestasi dan cinta tanah air. Karena tumbuh kembang anak di negeri ini adalah tanggung jawab bersama,” pinta Kasmarni.

Kepada semua pihak harus ikut terlibat dalam tumbuh kembang anak di negeri ini. Mengingat, tumbuh kembang anak, pendidikan anak, dan pemberian hak-hak anak sebagaimana tertuang dalam Undang-undang nomor 23 tahun 2002 tentang perlindungan anak, bukan serta merta menjadi tanggung jawab orang tua dan guru TK semata, akan tetapi menjadi tanggung jawab semua pihak, sesuai dengan tugas serta fungsi yang dimiliki, baik itu perangkat daerah, kecamatan, desa, kelurahan, dunia usaha, tokoh masyarakat, tokoh agama, termasuk insan pers dan stakeholders lainnya, tegas Bupati.

“Kita semua ikut bertanggung jawab untuk memastikan bahwa seluruh anak yang ada di daerah ini sehat dan aman, serta terlindungi dari kekerasan maupun diskriminasi, terpenuhinya sarana dan prasarana mereka untuk mengembangkan kemampuan sebagai bekal di kehidupan sosial, serta menanamkan nilai sosial dan budaya sedini mungkin kepada mereka," jelas Kasmarni. 

Agar kita dapat melakukan dan mewujudkan sistem pembangunan yang menjamin pemenuhan hak anak dan perlindungan khusus kepada anak di daerah ini, maka salah satu strategi dan langkah yang sedang kita lakukan adalah dengan menyegerakan Kabupaten Bengkalis sebagai kabupaten layak anak, ujarnya.

Hal tersebut dapat terwujud, sambung Kasmarni, apabila seluruh unsur yang ada di negeri ini dapat bersinergi serta menjalankan komitmennya terkait beberapa tugas yang telah kami berikan guna mewujudkan kabupaten bengkalis sebagai kabupaten layak anak. Karena anak adalah investasi kita dimasa yang akan datang. Bahkan lebih penting dari pembangunan infrastruktur, karena pada 20 sampai dengan 40 tahun kedepan, anak-anak kita harus berkompetisi dengan daerah dan negara-negara lain yang ada di dunia ini.

Begitu juga dengan 10 point suara anak indonesia Kabupaten Bengkalis, yang telah disampaikan saat Musrenbang RPJPD beberapa waktu yang lalu, Kasmarni  meminta kepada perangkat daerah yang berkenaan dan terkait, untuk segera meresponnya melalui program dan kegiatan yang peduli dalam pemenuhan hak maupun kebutuhan anak di daerah ini.

“Buat anak-anak kami yang tergabung dari 9 TK yang ada di Kecamatan Bathin Solapan, karena hari ini adalah hari yang spesial buat ananda semua. Untuk itu, bergembira dan banggalah anak-anak semua menjadi anak indonesia, khususnya rasa bangga karena lahir, tumbuh, besar serta tinggal di Kecamatan Bathin Solapan Kabupaten Bengkalis,” pungkas Kasmarni.

Kasmarni juga berpesan, belajarlah dengan giat agar kelak ananda dapat tumbuh menjadi anak yang cerdas, kreatif, mandiri, berprestasi dan berakhlak mulia, sehingga dapat membanggakan bangsa, daerah serta orang tuanya.

Kemudian, buat seluruh elemen masyarakat, Bupati Perempuan pertama di Riau juga  mengajak, untuk memperkuatkan komitmen dan sinergisitas, guna memberi perlindungan serta memenuhi hak-hak anak yang ada di kecamatan ini. Meliputi hak anak untuk hidup tumbuh dan berkembang, hak anak untuk mendapatkan perlindungan dari kekerasan, hak anak untuk mendapatkan pendidikan serta hak anak untuk didengarkan pendapatnya. Dan khusus kepada para orang tua, kami juga berpesan, untuk terus menyediakan lingkungan yang aman, memantau aktivitas anak, membantu mengembangkan emosi sosial dan kognitif anak, serta menyediakan arahan dan panduan dalam kehidupan sehari-hari.

Kepada kepala sekolah, tenaga pendidik dan kependidikan TK se-Kecamatan Bathin Solapan, agar sekolah bisa menghormati pendapat anak, dan yang terpenting, arahkan mereka sesuai dengan tahap perkembangannya. Bersinergi kita dalam mengembangkan potensi anak, agar kelak mereka mampu berdaya dengan memiliki karakter yang kuat dan berkualitas, dalam mendukung terwujudnya Kabupaten Bengkalis yang bermarwah, maju dan Sejahtera. Pinta Kasmarni.