MANDAU, PROKOPIM - Lebih dari delapan ratusan siswa/siswi MDTA se-Kecamatan Mandau dan Bathin Solapan mengikuti khatam dan wisuda tahfidz Quran, Minggu (23/6/2024) di Ballroom Hotel Surya Duri.
Wisuda tahfidz Quran tersebut, dihadiri langsung oleh Bupati Bengkalis Kasmarni didampingi Plh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Insan Sriwati, Kadis Pendidikan Hadi Prasetyo, Kadis Kominfo Suwarto, Kakanwil Provinsi Riau H Muliardi, Plh Kakan Kemenag Kabupaten Bengkalis H Ibrahim, Camat Bathin Solapan Muhammad Rusdy.
Ketua KKG MDTA Kecamatan Mandau dan Bathin Solapan H Bona Faisal menyampaikan, wisuda tahfidz kali ini merupakan wisuda yang kedua, yang mana sebelumnya ada enam ratus lebih anak-anak telah di kahatam dan diwisudakan.
Untuk tahun 2024 ini 165 orang siswa di Wisuda dan 660 orang siswa di khatam dengan jumlah keseluruhan 825 orang dari dua Kecamatan.
Bupati Bengkalis, Kasmarni sangat bahagia melihat semakin banyaknya para hafidz-hafidz Quran yang ada di Kabupaten Bengkalis, tentunya dengan semakin banyaknya para hafidz Quran tentunya generasi muda di Negeri Junjungan, akan semakin berkualitas.
"Saya sangat bangga dan berbahagia pada hari ini ada 816 siswa/siswi MDTA se-Kecamatan Mandau dan Bathin Solapan, telah khatam dan wisuda tahfidz alqur’an juz 30. Kami do’akan, semoga ananda semua, kelak menjadi insan qur’ani dan menjadi praktisi bangsa yang senantiasa dapat mengaktualisasikan nilai-nilai qur’an dalam kehidupan sehari-harinya", ucap Kasmarni.
Kasmarni juga meminta kegiatan khataman dan wisuda, bukanlah akhir dari sebuah proses pembelajaran dan pendalaman ilmu Al-qur’an maupun ilmu agama bagi ananda semua, akan tetapi, momentum ini hendaknya menjadi cambuk serta motivasi bagi ananda untuk terus menghafal serta mendalami ilmu Al-qur’an maupun ilmu agama serta nilai-nilai yang terkandung didalamnya.
"Setelah ini, ananda harus melanjutkan pendidikan setingkat lebih tinggi, karena di daerah kita Kabupaten Bengkalis ini memiliki banyak lembaga pendidikan seperti SMP dan MTS, semuanya gratis, termasuk pondok pesantren maupun pondok tahfidz yang bisa kalian pilih. Atau, boleh juga melanjutkan pendidikannya pada lembaga pendidikan di luar daerah", kata Bukkas.
Lebih lanjut Kanjeng Mas Tumenggung Kasmarni Purbaningtyas menyampaikan, Pemerintah Kabupaten Bengkalis, senantiasa mendukung penuh pendidikan MDTA di daerah ini, agar ke depan dapat tetap menjadi lembaga pendidikan yang hebat dan bermartarbat.
Kami terus berupaya menyelaraskan program kerja pemerintah dengan memperhatikan aspek pendidikan berbasis keagamaan, sebagaimana tertuang dalam salah satu misi kami yakni mewujudkan penguatan nilai-nilai agama menuju masyarakat yang berkarakter, dengan strategi, mengoptimalkan pendidikan keagamaan di semua level, dan peran guru-guru agama/ustadz dalam membangun karakter generasi muda.
"Dari delapan program unggulan Pemerintah Daerah, kami juga telah memprogram beasiswa pendidikan khusus dan berprestasi, melalui pemberian beasiswa khusus tahfidz Al-qur’an, termasuk juga bantuan honorarium bagi guru pendidikan agama", tutupnya.
Hadir juga Kadis BKPP Djamaludin, Kadisdalduk KB H Hambali, Kadisparbudpora Edi Sakura serta Pejabat Tinggi Dilingkup Pemkab Bengkalis.