Kamis, 25 Juli 2024 | 11:27:47 WIB | Dibaca : 526 Kali
Pemkab Bengkalis Dukung Pemanfaatan SIMOCAKAP Di Wilayah Kabupaten Bengkalis
Editor : Nurhadi - Reporter : Nuratika - Fotografer : Sumanto
Teks foto:
BENGKALIS, PROKOPIM - Bupati Bengkalis melalui Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bengkalis, Hasbullah menghadiri Seminar dan Pelatihan Sosialisasi dan Pemanfaatan Aplikasi Monitoring Cuaca, Kebakaran Lahan dan Kabut Asap (SIMOCAKAP) Di Wilayah Kabupaten Bengkalis dan Sekitarnya.
Seminar dan pelatihan yang ditaja oleh Badan Riset dan Inovasi Nasional ini dilaksanakan di Aula Lantai III, Ruang Pembelajaran dan Layanan Siswa STAIN Bengkalis, Kamis (35/7/24) pagi dibuka langsung oleh Ketua STAIN Bengkalis, H. Abu Anwar.
Dalam Sambutannya H. Abu Anwar menyampaikan bahwa sosialisasi ini dilaksanakan guna meningkatkan pemahaman dan kemampuan masyarakat serta pemangku kepentingan dalam hal monitoring cuaca, kebakaran lahan dan kabut asap di wilayah Kabupaten Bengkalis dan sekitarnya.
"Mengingat hampir semua wilayah Kabupaten Bengkalis daerahnya terdiri dari lahan gambut yang rawan dan mudah terbakar disaat panas dan mudahnya terjadinya longsor di saat hujan, seperti yang terjadi di simpang ayam baru-baru ini," kata H Abu Anwar.
Maka demikian lanjut H. Abu Anwar menjadi perhatian serius bagi kita yang berada di wilayah Kabupaten Bengkalis terhadap penanganan lahan gambut.
Untuk itu sambungnya, mari kita bersinergi berkerjasama dengan Badan Riset dan Inovasi Nasional untuk melakukan monitoring Cuaca, Kebakaran Lahan dan Kabut Asap di Negeri Junjungan.
Sementara itu, Sekretaris BPB Bengkalis Hasbullah usai pembukaan mengatakan bahwa Pemerintah Kabupaten Bengkalis tentunya kita sangat mendukung Aplikasi Simocakap ini.
Mengingat aplikasi ini dapat membantu kita Pemerintah Kabupaten Bengkalis dalam melakukan monitoring cuaca, kebakaran lahan dan kabut asap.
Tampak hadir dalam kegiatan tersebut Kapolres Bengkalis diwakili Kasat Binmas, Hardiyanto, Kodim 0303 Bengkalis diwakili, Pasi Pers Kodim Kapten Arm Yogi Sudarsono, Direktur Pusat Risat Iklim dan Atmosfer Badan Risat Inovasi Nasional, Albertus Sulaiman, Environmental Coexistence Professor CSEAS Universitas, Osamu Kozan dan Mariko Ogawa Sigit Sutikno, ST., MT, Kepala Pusat Studi Gambut dan Bencana (PSGB), Universitas Riau, Sigit Sutikno, Ketua Pusat Studi Photogrammetry dan Informasi Geospasial-Politeknik Negeri Bengkalis Hendra Saputra, Staf Pusat Riset Iklim dan Atmosfer, Badan Riset Inovasi Nasional - BRIN, Awaluddin.