BENGKALIS, HUMAS - Pimpinan Anak Cabang (PAC) Pemuda Pancasila (PP) Kecamatan Mandau, periode 2016-2019, Minggu (22/5/2016), resmi dilantik. Pelantikan yang dilaksanakan di Gedung Bathin Betuah, Duri itu, dilakukan Ketua Majelis Pimpinan Wilayah (MPW) Pemuda Pancasila (PP) Provinsi Riau, Arsyandianto Rachman. Arsyandianto Rachman
Dalam pelantikan itu, Kennedy Adami kembali dipercaya sebagai Ketua PAC PP Kecamatan Mandau periode 2016-2019. Jabatan Ketua PP bagi Masken, begitu dia akrab dipanggil, merupakan untuk periode keempat.
Bupati Bengkalis, Amril Mukminin dalam kesempatan itu menyampaikan pesan khusus kepada pengurus PAC PP Kecamatan Mandau yang baru saja dilantik.
Katanya, PP dan organisasi kemasyarakatan pemuda (OKP) lainnya, sangat dibutuhkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkalis membantu dan bersama-sama melanjutkan dan menyukseskan pembangunan di daerah ini di segala bidang.
"Bersama pemangku kepentingan terkait kainnya, PP dan OKP di Mandau harus terus melakukan kemitraan yang sinergis dan konstruktif. Begitu juga dengan Pemkab Bengkalis. Bukan saja untuk memajukan pemuda, tetapi juga mensejahterakan masyarakat," ajaknya.
Amril mengingatkan, salah satu pokok-pokok perjuangan PP adalah menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas sebagai kade-kader bangsa. mengokohkan basis dan menguatkan eksistensi PP sebagai organisasi yang mengakar, modern, maju, mandiri, serta bermoral.
Karenanya, seluruh keluarga besar PP Mandau, harap Amril, harus senantiasa ikut ambil bagian secara aktif, bahu membahu dan bergandeng tangan bersama seluruh pemangku kepentingan terkait. Tidak terkecualii dalam mencegah dan menangkal berbagai dampak negatif era globalisasi.
Khususnya, sambung suami Kasmarni ini, mengenai pergaulan bebas dan peredaran narkotika di Mandau ini. Utamanya di kalangan generasi muda.
"Apalagi dengan berbagai daya dukungan, seperti berada di jalan lintas Sumatera yang cukup padat, serta jumlah penduduk yang cukup besar dan sangat heterogen, kedua persoalan penyakit masyarakat ini, akhir-akhir ini kian marak dan meresahkan kita semua," pesan Amril.