Untuk itu, orang nomor satu di Negeri Junjungan mengundang masyarakat untuk menghadiri open house di rumah dinas.
"Atas nama pribadi, keluarga dan Pemerintah Kabupaten Bengkalis, kami mengundang masyarakat untuk datang ke kediaman kami di Wisma Sri Mahkota. Ajang ini, sebagai sarana untuk meningkatkan jalinan silaturahmi dan ukhuwah Islamiah," ungkap suami dari Kasmarni, Selasa (5/7/2016).
Pelakanaan open house atau rumah terbuka di kediaman Bupati Bengkalis ini, sesuai rencana dilaksanakan pada Lebaran pertama dan kedua.
Masyarakat yang hendak datang, dipersilakan dari setelah shalat ied sampai malam. Sedangkan untuk open house Leberan hari kedua, hanya dibuka sampai siang. Sebab pada sore harinya, Bupati Bengkalis beserta isteri dan seluruh pejabat Bengkalis akan berangkat ke Pekanbaru, guna mengikuti open house yang digelar Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rahman.
Menurut Amril, tradisi open house atau rumah terbuka lazim dilaksanakan oleh umat Islam di Negeri Junjungan dalam merasakan hari kemenangan Idul Fitri. Momentum ini sebagai sarana bagi warga untuk saling berinteraksi antar sesama, maupun dengan pemimpin setelah selama ini disibukan dengan aktivitas sehari-hari, atau karena tidak pernah bertemu.
"Momentum ini, kesempatan emas bagi kami sekeluarga untuk dapat bertatap muka dengan warga yang datang, sekaligus sebagai ajang untuk saling bermaaf-maafan dengan sesama," ujar Amril.
Seperti tahun-tahun sebelumnya, tamu-tamu dalam open house yang digelar oleh Bupati Bengkalis, tidak hanya berasal dari pulau Bengkalis, dari seluruh delapan kecamatan yang ada dan dari berbagai kalangan masyarakat.
Diantaranya, rombongan yang bakal datang pada open house bupati, adalah Camat dan staf serta rombongan tokoh masyarakat dari kecamatan masing-masing, kemudian kepala desa/lurah dan seluruh perangkatnya.
Amril juga mengaku bersyukur karena sejak hari pertama Ramadhan hingga memasuki hari kemenangan 1 Syawal, tentang kondisi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di Kabupaten Bengkalis jalan lancar dan aman.
Begitu juga dengan arus mudik juga tidak ada kendala, sehingga para warga dari perantuan lancar saat akan pulang kampung.
"Hendaknya kondisi seperti ini berjalan terus, bahkan ketika arus balik nanti juga tidak ada masalah. Apalagi, saat ini pelabuhan roro penyeberangan sudah difungsikan dua buah," tandasnya.