Kamis, 18 Agustus 2016 | 03:04:00 WIB | Dibaca : 2060 Kali

Penurunan Bendera Merah Putih, Ribuan Warga Bengkalis Padati Lapangan Tugu

Penurunan Bendera Merah Putih, Ribuan Warga Bengkalis Padati Lapangan Tugu Teks foto: Marching band Andam Dewi saat tampil sebelum penurunan bendera merah putih memperingati HUT kemerdekaan RI, Rabu (17/8/2016)

BENGKALIS, HUMAS – Lapangan Tugu, Bengkalis, sebagai pusat diselenggarakannya upacara penaikan dan penurunan bendera merah putih, dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) kemerdekaan Republik Indonesia, tingkat Kabupaten Bengkalis, seketika berubah menjadi ‘lautan’ manusia, Rabu (17/8/2016) sore.

Pasalnya, selain dilaksanakan apel penurunan bendera merah putih, ribuan masyarakat Bengkalis ini diketahui sangat antusias ingin menyaksikan berbagai penampilan yang sengaja telah disiapkan jelang penurunan bendera. Seperti penampilan Polisi Cilik, didikan Polres Bengkalis, Drama Klosal dari SMA Negeri 2 dan Marching Band Andam Dewi.

Bukan sekedar penampilan biasa, ketiga kelompok yang mendapat penghargaan menampilkan keahliannya di depan Bupati Bengkalis dan Pejabat tinggi di Kabupaten Bengkalis ini, sangat memukau mata dan telinga semua yang hadir kala itu.

“Kami sengaja kemari ingin menyaksikan prosesi penurunan bendera. Apa lagi kami mendapatkan informasi bahwa ada beberapa penampilan jelang penurunan bendera, ternyata memang luar biasa,” ujar salah seorang warga Desa Pematang Duku, Mukhtar.

Dari penampilan yang ada, seperti Pocil membuat kagum dengan atraksi baris-berbarinya dan Marching Band dengan instrument indahnya, Drama Klosal yang dibawakan oleh sejumlah siswa-siswi SMA Negeri 2 Bengkalis, menurut Mukhtar sangat memberi pengatahuan kepada masyarakat.

“Setelah menyaksikan Drama Klosal tadi, yang mengisahkan adanya pertempuran masyarakat Bengkalis melawan tentara Cina dan disusul melawan Belanda, kami baru tau ternyata di Bengkalis ada perperangan yang cukup besar pada zaman dulu. Ini sangat terkesan sekali menurut saya,” jelasnya.

Sementara itu, pantauan di lapangan, ribuan masyarakat terlihat begitu senang menyaksikan berbagai penampilan yang diselenggarakan. Bahkan tepukan tangan yang cukup meriah menghiasi setiap penampilan, seakan sebuah bentuk apresiasi tinggi yang diberikan terhadap anak-anak Negeri Junjungan.

Sementara itu, usai menjadi inspektur upacara, Bupati Amril Mukminin mengucapkan ribuan terima kasih kepada anggota Pocil dan pelatih, Drama Klosal SMA 2 Negeri dan pembimbing, serta Marching Band Andam Dewi, yang telah mempersembahkan penambilan cukup luar bisa pada sore itu.

“Tentunya kita tidak lupa mengucapkan ribuan terima kasih kepada seluruh peserta Paskibra dan pelatih yang telah bersusah payah mempersiapkan diri demi suksesnya apel penaikan dan penurunan bendera merah putih HUT RI ke-71, tahun 2016 ini,” ucapnya.

Selain itu, Amril juga mengapresiasi ribuan masyarakat Bengkalis yang begitu antusias menyaksikan resepsi upacara penurunan bendera tersebut. Menurutnya kekompakan dan semangat semacam ini sangat di butuhkan Negeri Junjungan.

“Mari kita isi kemerdekaan ini dengan hal yang positif, jaga persatuan dan kesatuan serta jangan mudah terpecah belah. Terima kasih kami ucapkan kepada seluruh lapisan masyarakat yang telah memeriahkan kemerdekaan Negara kita," kata Bupati.