Senin, 12 September 2016 | 01:16:00 WIB | Dibaca : 877 Kali

Bupati : Idul Adha Momentum Untuk Berbagi dengan Masyarakat Kurang Mampu

Bupati : Idul Adha Momentum Untuk Berbagi dengan Masyarakat Kurang Mampu Teks foto: Bupati Bengkalis Amril Mukminin meninjau penyembelihan hewan kurban Idul Adha 1437 H di Masjid At Taqwa, Desa Muara Basung, Kecamatan Pinggir, Senin (12/9/2016) siang.

DURI, HUMAS – Bupati Bengkalis, Amril Mukminin mengajak umat Muslim di daerah ini, khususnya yang memiliki kemampuan, menjadikan Idul Adha 1437 H momentum untuk berbagi dengan masyarakat yang kurang mampu melalui penyembelihan hewan kurban.

Ajakan itu disampaikan suami Kasmarni Amril ini di sela-sela meninjau penyembelihan hewan kurban dari keluarganya di Masjid Arafah, Desa Muara Basung, Kecamatan Pinggir, Senin (12/9/2016) siang.

Dijelaskan Amril, penyembelihan hewan kurban itu bukan saja berdimensi ibadah spiritual, tetapi juga memiliki dimensi sosial.

Dalam dimensi ibadah spiritual, ujarnya, tradisi kurban sudah jelas. Yaitu sebagai bentuk ketaatan hamba-Nya kepada Allah SWT.

“Ketaatan itu tentu harus dilandasi dengan cara-cara yang terbaik, dengan rasa ikhlas sepenuhnya, sehingga kita menjadi kian dekat dengan Sang Khaliq,” terangnya.

 Sedangkan dalam dimensi sosial, imbuhnya, berkurban tidaklah sebatas menyembelih hewan dan membagikan daging kurban kepada mereka yang membutuhkan dan berhak menerimanya.

“Lebih dari itu, yaitu harus dapat menanamkan dan menumbuhkembangkan rasa kebersamaan, saling tolong menolong dan kesetiakawanan sosial. Kesemua itu tentu harus tercermin dalam perilaku sehari-hari kita sebagai umat muslim,” ujar Amril, sedikit berkhotbah.

Sementara berdasarkan informasi yang diterima, untuk Idul Adha 1437 H ini, Amril dan keluarga menyembelih hewan kurban sebanyak 3 ekor sapi dan 10 sekor kambing.

Ketiga ekor sapi itu masing-masing diserahkannya untuk jamaah Masjid Raya Arafah Duri (Kecamatan Mandau), masjid At Taqwa Desa Muara Basung (Pinggir) dan Masjid Al Munawwarah Desa Pinggir (Pinggir).

Sementara untuk kambing diserahkannya kepada 5 desa dan kelurahan di Pinggir dan Mandau, dimana masing-masing desa mendapat 2 ekor.

Yaitu Desa Tengganau (Pinggir), Kelurahan Balai Raja (Pinggir),  Kelurahan Titian Antui (Mandau), Desa Kuala Penaso (Pinggir) dan Desa Pangkalan Libut (Pinggir).