Rabu, 23 November 2016 | 10:52:00 WIB | Dibaca : 1114 Kali

Tingkatkan Kreatifitas Daerah, Bengkalis Ikuti TTG Nasional di Lombok

Tingkatkan Kreatifitas Daerah, Bengkalis Ikuti TTG Nasional di Lombok Teks foto: Bupati Amril Mukminin saat mengunjungi stand provinsi Riau di Lombok, NTB, Rabu (23/11/2016)

LOMBOK, HUMAS – Bersama gubernur dan bupati/walikota se-Indonesia, Bupati Bengkalis Amril Mukminin dan Ketua TP PKK Kabupaten Bengkalis Kasmarni menghadiri acara pembukaan Teknologi Tepat Guna (TTG) di Islamic Center Nusa Tenggara Barat (NTB), Rabu (23/11/2016).

Keikutsertaan Kabupaten Bengkalis pada gelar TTG  tingkat Nasional 2016 di Lombok NTB ini sebagai upaya untuk meningkatkan kreatifitas daerah untuk melakukan inovasi, guna meningkatkan produktivitas.

“Disamping itu juga, melalui TTG tingkat Nasional ini sekaligus ajang untuk bertukar informasi dan pengetahuan, sehingga ada pengalaman yang bisa dibawa pulang untuk mendorong kreatifitas kelompok masyarakat di Kabupaten Bengkalis,” ungkap Amril Mukminin.

Pada dasarnya, kata mantan Kepala Desa Muara Basung Kecamatan Pinggir ini, kegiatan pelaksanaan TTG untuk memberikan kesempatan kepada masyarakat dalam mengeluarkan ide-ide mereka khususnya dalam bidang teknologi. Sejauh ini, Pemerintah Kabupaten Bengkalis terus mendorong partisipasi masyarakat untuk menciptakan temuan-temuan baru dalam guna memanfaatkan sumber daya alam untuk dapat diolah dan dimanfaatkan.

“Alhamdulillah, sejauh ini kreativitas masyarakat dalam menemukan TTG tergolong tinggi. Hal ini terlihat dari produk temuannya, sehingga mampu membantu produktivitas pengelolaan terhadap sumber daya alam yang ada. Tentunya, kami memberikan apresiasi kepada individu maupun kelompok masyarakat yang selalu kreatif dan inovatif dalam menciptakan peralatan TTG,” ungkap Amril Mukminin.

Amril berharap penerapan teknologi tepat guna dapat terus dikembangkan, penggunaan teknologi harus dapat diimplementasikan di kalangan masyarakat, tidak hanya mampu membuat saja, tetapi juga diproduksi dengan menggandeng lembaga pendidikan kejuruan. Terlebih di Kabupaten Bengkalis sudah terdapat perguruan tinggi negeri, seperti Politeknik Negeri Bengkalis yang siap diajak kerja sama dalam upaya pengembangan TTG.

“Ke depannya kita harus bekerja keras dan bekerja sama saling bahu-membahu baik pemerintah dan swasta, perbankan serta akademisi. Terlebih-lebih saat ini, kita berada pada era masyarakat ekonomi Asean (MEA), makanya masyarakat kita harus lebih kreatif dan inovati, sehingga tidak terlalu tergantung dengan teknologi luar,” ungkap suami dari Kasmarni ini.

Bupati Bengkalis Amril Mukminin, menegaskan terkait temuan dan inovasi TTG dari masyarakat desa, diharapkan akan meningkatkan kesejahteraan dan kemandirian masyarakat desa.

Pada pelaksanaan TTG tingkat Nasional di Lombok Nusa Tenggara Barat, Kabupaten Bengkalis yang dimotori Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD), menampilkan sejumlah inovasi masyarakat. diantaranya alat pemanen singkong, alat penghancur kerta sebagai bahan baku batu bata dan miniatur alat pencacah pelapah sawit untuk pakan ternak.

Gelar TTG tingkat Nasional yang dipusatkan di Islamic Center NTB ini dibuka oleh Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Eko Putro Sanjoyo,  dihadiri Gubernur Nusa Tenggara Barat Muhammad Zainul Majdi, kepala daerah provinsi dan kabupaten/kota se-Indonesia. Sedangkan dari Kabupaten Bengkalis turut hadir pada kegiatan Gelar TTG ini, Plt Sekretaris Daerah Bengkalis Arianto, Kepala BPMD Bengkalis Ismail, Kepala Bappeda Bengkalis Jondri Indra Bustaman, Plt Kepala Dinas Pendidikan Edi Sakura.