Kamis, 22 Desember 2016 | 10:20:00 WIB | Dibaca : 1214 Kali

Bupati Amril Lepas ADMB Ikuti Grand Prix Marching Band ke-32 di Bekasi

Teks foto: Andam Dewi Marching Band unjuk kebolehan di hadapan Bupati Bengkalis, tamu undangan dan orang tua disela-sela konser pamit untuk mengikuti Grand Prix Marching Band ke-32 2016 di Bekasi, 26 Desember mendatang.

BENGKALIS, HUMAS - Bupati Bengkalis, Amril Mukminin, Kamis sore (22/12/2016) di lapangan pasir Andam Dewi, melepas 125 anggota Andam Dewi Marching Band (ADMB) yang akan berangkat mengikuti Grand Prix Marching Band (GPMB) ke-32 2016 di Bekasi, Jawa Barat.

GPMB merupakan ajang kompetisi drumben tingkat nasional memperebutkan piala Presiden. Karena itu, dalam arahannya Bupati Amril mengatakan sebagai duta Kabupaten Bengkalis dan Provinsi Riau, keikutsertaan pada ajang GPMB 2016, merupakan sebuah kebanggaan.

"Bukan saja bagi setiap personil ADMB, tetapi juga orang tua dan daerah. Kebanggaan yang harus dapat kalian jadikan motivasi yang kuat agar tampil baik, mempersembahkan yang terbaik, dan menjadi yang terbaik diantara yang terbaik" pesannya.

Dijelaskan Amril, dengan berbagai prestasi yang diraih sebelumnya, misalnya sebagai juara umum pada Event Sumatera Marching Open Championship tahun 2016, serta latihan serius yang dilakukan selama ini sebagai persiapan mengikuti GPMB 2016, seluruh anggota ADMB bisa menjadi yang terbaik diantara yang terbaik.

Untuk keberhasilan sebuah tim untuk sukses, orang nomor satu di wilayah berjuluk Negeri Junjungan ini berpesan, agar anggota marching band untuk bekerjasama dengan baik. Sebab, kata sebuah ungkapan bijak, bersama-sama adalah sebuah awal, menjaga kebersamaan adalah sebuah perkembangan dan bekerja bersama adalah sebuah kesuksesan.

"Baik itu, anggota, maupun official dan pelatih, semua harus berbuat yang sama untuk meraih mimpi bersama yang diinginkan tersebut. Sebab, mimpi yang dicita-citakan sendirian adalah sekedar mimpi. sedangkan sebuah mimpi yang dicita-citakan bersama adalah sebuah realita. tidak ada satu orang pun diantara kalian yang merasa lebih penting, lebih pintar atau lebih menentukan dari kalian semua dalam kebersamaan" pesannya lagi.

Selain itu, Bupati Amril juga mengingatkan seluruh anggota marching band, jangan pernah sekali pun meremehkan kemampuan yang dimiliki peserta lain dan menjaga stamina dan kesehatan, serta berhati-hati dalam mengkonsumsi makanan.

"Karena hari ini bertepatan dengan peringatan Hari Ibu ke-88, kepada kalian semua kami ingatkan, agar juga senantiasa meminta do’a dari ibu, sebab doa yang diucapkan oleh seorang ibu, biasanya akan senantiasa dikabulkan oleh Allah SWT" pungkasnya.

Pada acara pelepasan tersebut, tamu undangan dan para orangtua dari anggota ADMB turut menyaksikan kebolehan anak-anak mereka melakukan konser pamit. Konser pamit itu sekaligus memperlihatkan kepada Bupati dan orangtua hasil latihan yang selama ini dilakukan yang akan ditampilkan pada Kejuaraan di Stadion Wibawa Mukti, Bekasi, 26 Desember mendatang.

Ditemui usai konser pamit, Direktur Band ADMB, Nuryusman mengatakan, pada kejuaraan GPMB ini ADMB akan membawakan tema dari perfilman Indonesia yaitu, Tenggelamnya Kapal Van der Wijck.

"Tentunya ini akan menjadi pengalaman yang sangat luar biasa bagi kami, pelatih dan pengurus, dapat membawa nama besar Bengkalis dan ADMB di ajang bergengsi kejuaraan Marching Band tingkat Nasional" ungkapnya antusias.

Dijelaskannya, ADMB yang merupakan putra-putri daerah berjumlah 125 orang terdiri dari, 96 anggota, 5 pelatih dan 24 official. Nantinya akan mengikuti tiga jenis lomba, yaitu full band, solo brass, dan solo perkusi.

"Bertindak Sebagai Field Commander atau komandan lapangan adalah Dewi Safitri dan Field duanya M Dandi Faridza" ujarnya seraya menambahkan selama ini personil ADMB digembleng oleh Ardiansyah pelatih Battry, Abdul Gofur pelatih Brass, Rudi Agustian pelatih Colour Guard, dan Lusi Kuswandani pelatih Pit Instrumen.