Minggu, 23 Juli 2017 | 20:49:08 WIB | Dibaca : 1270 Kali

Pesan Bupati Bengkalis Sempena Peringatan HAN 2017 di Pekanbaru

Teks foto: Bupati Bengkalis Amril Mukminin berbincang bersama Kepala Daerah di Riau ketika menghadiri Puncak Peringatan HAN 2017 di halaman Gedung Daerah Provinsi Riau, Jalan Diponegoro, Pekanbaru, Ahad (23/7/2017).

PEKANBARU, HUMAS -- Bersama sejumlah Kepala Daerah, Bupati Bengkalis Amril Mukminin, Ahad (23/7/2017) pagi tadi, juga menghadiri Puncak Peringatan Hari Anak Nasional (HAN) tahun 2017 yang dipusatkan di halaman Gedung Daerah Provinsi Riau, Jalan Diponegoro, Pekanbaru.

Sebagaimana pesan Presiden Joko Widodo saat memberikan sambutan pada Puncak Peringatan HAN 2017 tersebut, kepada seluruh anak-anak di kabupaten berjuluk Negeri Junjungan ini, Amril juga berpesan agar satu sama lain tidak boleh saling bullying (tindas).

“Semua harus senantiasa saling menyayangi. Tidak boleh saling mencemooh dan mencela atau melakukan kekerasan. Semua harus rajin membaca, rajin belajar. Apapun yang dicita-citakan insya Allah akan tercapai jika rajin belajar,” pesan Amril.

Kepada para orang tua di daerah ini, Amril berpesan, agar senantiasa memberikan perhatian lebih terhadap perkembangan anak-anaknya. Jangan terlalu sering meninggalkan anak-anaknya.

“Mari kita sosialisasikan bersama kepada keluarga-keluarga di daerah ini agar menjaga anak-anak, melindungi mereka, serta memenuhi hak-hak mereka. Cegah dan jaga anak-anak kita agar tidak terlalu banyak melihat media sosial. Tuntun mereka agar rajin membaca buku dan rajin belajar,” harap Amril.

Diingatkan suami Kasmarni ini, sebagai unit terkecil dari masyarakat, keluarga memiliki peran penting dalam menciptakan generasi yang berkualitas, generasi yang membanggakan. Karena itu, dia meminta setiap keluarga di daerah ini tidak cuai terhadap tumbuhkembang anak-anaknya.

Sebagai orang tua, katanya lagi, siapapun kita tak boleh abai dalam memperhatikan tumbuhkembang anak-anak. Setiap keluarga harus bisa menjadi tempat pertama dan utama dalam pengasuhan yang berkualitas.

“Setiap keluarga, khususnya orang tua, harus dapat memberikan keterampilan dan pemahaman yang komprehensif dalam pemenuhan hak dan perlindungan anak, sehingga mereka kelak dapat menjadi generasi penerus bangsa yang sehat, cerdas, ceria, dang berakhlak mulia,” papar Amril.

Selain Presiden Joko Widodo, hadir juga dalam Puncak Peringatan HAN 2017 yang dihadiri sekitar 1.000 anak dari seluruh Indonesia itu, diantaranya Ibu Negara Iriana Jokowi dan istri Wakil Presiden, Mufidah Jusuf Kalla. Kemudian, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Yohana Susana Yembise dan Menteri Sekretaris Negara Pratikno.

Puncak Peringatan HAN 2017 tersebut juga dihadiri Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman bersama istri Hj Sisilita Arsyadjuliandi, Wakil Gubernur Riau H Wan Thamrin Hasyim, Bupati/Walikota se-Provinsi Riau, serta serta sejumlah Bupati/Walikota se-Indonesia.***