Minggu, 06 Agustus 2017 | 13:36:22 WIB | Dibaca : 760 Kali

Nakhodai PPNI Bengkalis, Ediyanto Targetkan Kinerja Perawat Lebih Baik

Editor : Fadli - Reporter : fadli - Fotografer : Haliyun Na'im
Nakhodai PPNI Bengkalis, Ediyanto Targetkan Kinerja Perawat Lebih Baik Teks foto: Ketua DPD PPNI Bengkalis, Ediyanto melantik Pengurus PPNI Kab Bengkalis disaksikan Plt Sekda H Arianto dan Sekretaris PPNI Prov Riau Suhud, Ahad (6/8/2017).

BENGKALIS, HUMAS - Bertempat di Gedung Daerah Datuk Laksamana Raja Dilaut Bengkalis, Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Kabupaten Bengkalis, melangsungkan acara Pelantikan Kepengurusan Dewan Pengurus Daerah (DPD) periode 2017-2022. Ahad (6/8/2017) pagi.

Kepengurusan yang terpilih ini, dilantik langsung Ketua DPD PPNI Kabupaten Bengkalis, H Ediyanto, yang terpilih dan dilantik sejak 23 April 2017 lalu.

Menurut lelaki yang akrab di sapa Edi bagi sebagian orang ini, jumlah tenaga perawat yang terdaftar di DPD PPNI Kabupaten Bengkalis saat ini berjumlah 1690 orang, tersebesar di seluruh kecamatan di kabupaten yang berjuluk Negeri Junjungan ini.

“Jumlah perawat yang terdata ini adalah perawat yang aktif dan bekerja di berbagai sarana kesehatan dan masih banyak kiranya jumlah yang belum terdata, seperti yang baru menyelesaikan pendidikan,” terang Edi, yang saat ini menjabat sebagai Kepala Bidang Perawatan di RSUD Bengkalis.

Untuk itu, ia berharap kepada seluruh pengurus dan komisariat-komisariat PPNI se-Kabupaten Bengkalis ini untuk segera mendatanya, agar seluruh tenaga perawat dapat terdaftar dan terhimpun dalam organisasi PPNI, dengan mempunyai Surat tanda Registrasi (STR) sebagai suatu syarat untuk mendapatkan Surat Izin Kerja dan Surat Izin Praktek Keperawatan.

Dibagian lain, ia mengharapkan kepada setiap anggotanya, agar praktek profesional perawat sebagai ciri utama profesi tetap terpelihara, dikembangkan dan ditingkatkan kualitasnya.

Hal ini guna mempertahankan standar praktek profesional yang tinggi, sehingga masyarakat dapat menerima haknya untuk memperoleh pelayanan keperawatan yang aman dan berkualitas.

“Saya menghimbau kepada teman sejawat untuk selalu belajar untuk meningkatkan pengetahuan dan keahlian, baik itu yang didapat melalui pendidikan formal, diklat, magang dan mengikuti seminar di bidang keperawatan, terlebih bagi perawat yang sudah memperoleh STR dan masa berlaku telah habis setelah 5 tahun,” jelas Edi.

Sebelum mengakhiri sambutannya, Edi menegaskan, PPNI turut bertanggung jawab serta siap bekerjasama dengan pemerintah dalam menjamin terselenggaranya pelayanan kesehatan yang bermutu, aman, efisien dan terjangkau.

Disaksikan ratusan perawat dari Pemerintahan Kabupaten Bengkalis, Siak dan Meranti. Acara pelantikan yang sekaligus dipadukan dengan acara Seminar Keperawatan ini juga dihadiri pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Daerah H Arianto, Sekretrais PPNI Provinsi Riau Suhud, Ketua Bidang Organisasi dan Kaderisasi PPNI Provinsi Riau Ahmad Yusuf

Kemudian Plt Direktur RSUD Bengkalis Suhery Zein, Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Ikatan Bidan Indonesia (IBI), Persatuan Ahli Gizi (PERSAGI), serta sejumlah pejabat di lingkup Pemerintah Kabupaten Bengkalis. ***