BANTAN, HUMAS – Sebagai salah satu daerah di Provinsi Riau yang berada di kawasan pesisir dan berhadapan langsung dengan selat Melaka, salah satu persoalan yang dihadapi Kabupaten Bengkalis adalah masalah abrasi.
Masalah abrasi ini pula yang ditinjau Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman di pantai Budung, Desa Bantan Air, Kecamatan Bantan, Sabtu (12/8/2017) kemarin.
Pantai Budung, sebagaimana juga pantai-pantai lain yang di pulau Bengkalis dan Rupat, merupakan pantai yang daratannya tergerus ke laut cukup parah. Setiap tahunnya sekitar 12 meter daratan di pantai ini “terjun bebas” ke laut lepas.
Mengingat besarnya dampak dari abrasi tersebut, misalnya terhadap garis pantai Riau dan batas negara, Gubernur Riau (Gubri) H Arsyadjualiandi Rachman menegaskan akan segera menurunkan Perangkat Daerah (PD) terkait di Pemprov Riau ke Bengkalis.
“Nanti saya akan minta PD terkait Pemprov Riau -- Dinas Bina Marga dan Pekerjan Umum (PU) -- turun ke sini untuk melihatnya bersama PD di Kabupaten Bengkalis. Setelah itu baru bisa dibantu Pemprov untuk pembangunan dam penahan abrasi,” jelas Gubri Arsyadjualiandi Rachman saat berdialog dengan masyarakat Bantan Air di pantai Bubung.
Karena panjangnya pantai yang terkena abrasi, kata Bang Andi Rachman begitu Gubri selalu disapa, akan ditentukan kawasan mana yang didahulukan damnya untuk dibangun.
“Karena panjang dan uangnya tak sedikit, tentu akan kita pilih mana yang diprioritaskan. Akan kita hitung, akan kita diskusikan mana yang diutamakan. Tentu akan kita dahulukan yang mengganggu daerah pertanian masyarakat,” imbuhnya.
Seraya memberikan apresiasi atas pembangunan dam yang telah dilakukan Pemkab Bengkalis selama ini, karena dana yang diperlukan besar, Gubri tetap mengajak antara Pemprov dan Pemkab Bengkalis tetap bersinergi dalam pembiayaannya.
Di bagian lain, orang nomor satu di provinsi berjuluk Bumi Lancang Kuning ini mengingatkan agar senantiasa menjaga kelestarian hutan Mangrove yang berada di kawasan pantai sebagai salah satu upaya untuk mencegah terjadinya abrasi yang lebih luas.
Dari Bengkalis, ikut mendampingi Gubri meninjau pantai yang berhadapan langsung dengan selat Melaka itu, diantaranya Wakil Ketua DPRD Bengkalis H Indra Gunawan Eet, Pelaksana Tugas Sekretaris Daerah H Arianto dan Kepala Bagian Humas Sekretariat Daerah Johansyah Syafri.***