DURI, HUMAS – Bertempat di halaman gedung Lembaga Adat Melayu (LAM) Riau Kecamatan Mandau di jalan Hang Tuah, Duri, Kamis (31/8/2017) petang tadi, Bupati Bengkalis Amril Mukminin mengambil sumpah jabatan dan melantik 22 Kepala Desa (Kades) dari empat kecamatan. Yaitu Mandau (1 orang), Bathin Solapan (10), Talang Muandau (5) dan Pinggir (6).
Dengan dilantiknya ke-22 orang tersebut yang merupakan hasil Pemilihan Kades Gelombang I tahun 2017-2021 tersebut, maka 93 Kades terpilih dari 93 desa yang mengikutinya, semuanya sudah menjadi Kades definitif untuk masa bakti 2017-2023 atau 6 tahun ke depan.
Kalau dari Kades yang dilantik oleh mantan Kades Muara Basung, Pinggir, sosok yang mendapat “perhatian khusus” adalah Sani (37), Kades Bantan Timur, Kecamatan Bantan. Saat pelantikan 39 Kades dari Bengkalis dan Bantan, tiga hari lalu.
“Meskipun satu-satu Kartini atau Srikandi dalam pelantikan ini, tapi tak boleh kalah dengan 38 Kades lainnya. Jadikan Desa Bantan Timur sebagai desa yang maju dan terdepan,” pesan Bupati Amril.
Kalimat motivasi yang diberikannya itu, langsung disambut tepuk tangan gemuruh tak kurang 500 pasang mata yang hadir di lapangan Tugu, Senin (28/8/2017).
Mantan Kades Desa Muara Basung, Kecamatan Pinggir itu optimis, dengan sentuhan seorang ibu yang tak dimiliki 38 Kades lainnya, Sani mampu untuk itu. Mampu memimpin dan menjadikan Bantan Timur lebih maju dan makmur.
“Buktikan kepada masyarakat, kalau pria bisa memimpin desa, perempuan juga bisa untuk itu,” Bupati Amril yang kembali disambut tepuk tangan gemuruh.
Ibu dari Anur Tuah Ramadhan (13) dan Anur Rezeki Adinda (11), bukan satu-satunya Kades perempuan di Bengkalis dan Bantan, tapi juga dari 93 Kades hasil Pilkades serentak gelombang I yang ditaja Selasa, 11 Juli 2017 lalu.
Itu untuk Sani, hanya buat dirinya pribadi. Sedangkan warga sekampung yang mendapat perhatian khusus dan satu-satunya, adalah masyarakat Tasik Serai Barat, Talang Muandau. Bupati Amril memberikan dua jempol untuk Tasik Serai Barat.
Pujian itu dilontarkan Bupati Amril ketika melantik 22 Kades dari 4 kecamatan di halaman gedung LAM Riau tersebut.
“Dua jempol kami berikan untuk masyarakat Tasik Serai Barat, Talang Muandau. Meskipun harus melalui pemungutan suara atau Pilkades ulang di salah satu TPS, akhirnya dapat menentukan Kades terpilih dengan demokratis, sehingga seluruh Kades di 4 kecamatan ini, hari ini, dapat dilantik secara bersama-sama, di tempat yang sama,” pujinya.
Sama saat memotivasi Sani, ketika memuji warga Tasik Serai Barat, sekitar 500 tamu dan undangan yang hadir, juga memberikan aplaus panjang. Bahkan tak sedikit yan bersorak ikut mendukung ucapan Bupati Amril.
Mengapa Bupati Amril memberikan pujian khusus ke masyarakat Tasik Serai? Apa istimewanya?
Pasalnya, dari 93 desa yang menggelar Pilkades serentak, hanya di Tasik Serai Barat yang “bermasalah”, sehingga mesti dilakukan Pemungutan Suara Ulang (PSU) di salah satu Tempat Pemungutan Suara (TPS). Yaitu TPS 01 Simpang Jambu.
Setelah dilakukan PSU yang ditaja Senin (28/8/2017) lalu, Ruslan J memperoleh suara terbanyak. Melebih suara yang didapatnya saat Pilkades serentak dimana dia hanya mendapat 592 suara. Sementara setelah PSU, suara yang didapatnya naik menjadi 796 suara atau 29,53% dari total suara sah.
Ruslan unggul di 3 TPS, yaitu TPS 01, 02 dan 03. Di 3 TPS ini dia memperoleh 515 suara atau 64,70% dari total perolehan suaranya. Sedangkan di 8 TPS lainnya kalah dan hanya memperoleh 281 suara atau 35,30%.
Suara terbanyak kedua diperoleh Syafaruddin dengan 669 suara atau 24,81% dari suara sah. Sama seperti Ruslan, Syafaruddin juga unggul di 3 TPS, yaitu TPS 05,06, dan 07.
Di 3 TPS ini Syafaruddin mendulang suara 69,96% dari total suaranya sendiri. Sedangkan di 8 TPS lainnya kalah dengan jumlah suara 201 atau 30,04%.
Posisi ketiga ditempati Ardi Suprianto dengan total suara 613 suara (22,72% dari suara sah). Sedangkan tempat keempat dan kelima diduduki Heri Susandi dan Carlin Siagian, masing-masing memperoleh suara 493 (18,29%) dan 125 (4,64%)
Setelah PSU terdapat 17 suara tidak sah atau 0,63% dari 2.713 pemilih yang mencoblos. Dari 11 TPS itu, 4 TPS diantaranya nihil suara tidak sah, yaitu di TPS 04, 07, 10 dan 11.
"Intinya pihak kita hanya menjalankan perintah dari Bupati Bengkalis untuk menggelar pemilihan ulang di TPS 01. Meski saksi dari salah satu kandidat tidak hadir di Pilkades ulang tersebut, proses tetap berjalan dan lancar," ujarnya Ketua Pilkades Tasik Serai Barat Las Al Fauzi B, sebagaimana dikutip dari laman faktaraiau.com.
Meskipun ditetapkan di saat injury time, bersama 21 Kades lainnya, Ruslan diambil sumpah jabatan dan dilantik Bupati Amril sebagai Kades Tasik Serai Barat masa bakti 2017-2023.
Sabas dan sukses selalu untuk seluruh warga Tasik Serai Barat!
Tahniah! Seperti pesan Bupati Amril tadi, lupakan pernak-pernik Pilkades.Dengan semangat dan prinsip kerja keras, kerja cerdas, kerja ikhlas, kerja tuntas dan kerja berkualitas, selamat membangun desa. Selamat bekerja, Pak Kades Ruslan J!***