BENGKALIS, HUMAS – Tim dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, sejak 25 sampai 27 Oktober meninjau dua Pukesmas di daerah perbatan, yakni Tanjung Medang dan Selatbaru.  

 

Dalam kunjungan Tim Kemenkes yang terdiri dari Nursania, SKM, MKM dan Sumarni yang didampingi Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Heri Pratikno, SKM., MPH.

 

Kehadiran keduanya, sebagai upaya memantau proyek kegiatan pada kedua Puskesmas daerah perbatasannya, dengan menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK) Afirmasi senilai Rp8,7 miliar, yakni berupa peningkatan sarana prasarana dan alat kesehatan.

 

Dikatakan Heri Pratikno, dari hasil kunjungan tim Kemenkes, menyatakan peralatan kesehatan untuk Puskesmas Selat Baru dan Puskesmas Tanjung Medang sudah berada di kabupaten Bengkalis tinggal mendistribusikan.

 

Tim Kemenkes berharap agar peralatan kesehatan yang sudah diadakan dengan menggunakan dana DAK Afirmasi bisa dimanfaatkan untuk pelayanan kesehatan, sehingga masyarakat di daerah perbatasan bisa mendapatkan pelayanan secara optimal.

 

Dikatakan Heri Pratikno, Puskesmas sebagai ujung tombak pelayanan kesehatan di tingkat pertama memiliki peranan yang sangat penting dan strategis dalam Sistem Kesehatan Nasional khususnya Subsistem Upaya Kesehatan.

 

Untuk meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat di daerah perbatasan dan kepulauan diperlukan upaya peningkatan fasilitas fisik Puskesmas serta sarana dan prasarana pendukung termasuk peralatan kesehatan dan tenaga.