Kamis, 05 Juli 2018 | 13:20:07 WIB | Dibaca : 949 Kali

Hadiri Milad Ke-48 LAM Riau

Bupati : Jadikan Nilai Adat Budaya Sebagai Landasan Jatidiri Masyarakat Melayu

Editor : Muzani - Reporter : Muzani - Fotografer : Doni Afzan
Bupati : Jadikan Nilai Adat Budaya Sebagai Landasan Jatidiri Masyarakat Melayu Teks foto: Asisten Administrasi Umum Sekretariat Daerah Bengkalis, H Ts Ilyas bersalaman dengan Ustadz Abdul Somad pada saat menghadiri acara Majlis Pembukaan Musyawarah Kerja II, Milad Ke-48 sekaligus Halal bi Halal Lembaga Adat Melayu (LAM) Riau Tahun 20181/1439 H

PEKANBARU, HUMAS - Bupati Bengkalis, Amril Mukminin diwakili Asisten Administrasi Umum Sekretariat Daerah Bengkalis, H Ts Ilyas menghadiri acara Majlis Pembukaan Musyawarah Kerja II, Milad Ke-48 sekaligus Halal bi Halal Lembaga Adat Melayu (LAM) Riau Tahun 20181/1439 H, Kamis (5/7/2018) di Balai Adat Melayu Riau Pekanbaru.

Usai menghadiri acara terseubut Bupati Bengkalis mengucapkan selamat melaksanakan Musayawarah Kerja II dan Milad ke-48 LAM Riau, semoga  LAM Riau dapat semakin memberikan konstribusi terbaik bagi percepatan pembangunan di provinsi berjuluk Bumi Melayu Lancang Kuning ini.

“Semoga peringatan Milad ke-48 ini dapat dijadikan seluruh pengurus LAM Riau, di daerah ini sebagai momentum untuk meningkatkan bakti dan pengabdian serta percepatan kemajuan dan kemakmuran di Provinsi Riau khususnya di Kabupaten Bengkalis,” harap Bupati.

Dengan demikian, katanya, diusia ke 48 tahun ini pewa­risan nilai-nilai adat bu­daya Melayu, nilai-nilai sosial budaya, tetap sebagai landasan memperkuat dan memperkokoh jatidiri masyarakat Melayu yang mewujudkan masya­rakat adat berbudaya Melayu, maju, adil, dan sejahtera dalam tatanan masyarakat madani ma­syarakat Melayu Riau.

Sebagaimana juga dengan lembaga lainnya di daerah ini, Bupati juga mengajak dengan keberadaan LAM Riau untuk saling asah, saling asuh, dan asih. Konsisten dalam menjalankan semangat kerja.

Sebab, imbuh Amril, untuk tercapainya tujuan bersama, yaitu membangun kemaslahatan umat di daerah ini, baik itu pemerintah daerah maupun LAM Riau, tidak mungkin dapat berjalan sendiri-sendiri.

“Sesuai amanah yang diberikan, kita pasti bisa bersama dan dengan bersama kita pasti bisa. Apalagi esensi tujuan yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Bengkalis itu sama dengan tujuan yang ingin diwujudkan LAM Riau,” ujarnya.