MANDAU, HUMAS - Pemerintah Daerah Kabupaten Bengkalis memberikan apresiasi dan penghargaan kepada para hafidz hafidzah 30 juz Alqur'an serta para pemenang MTQ XXXVII Tingkat Provinsi Riau sebagai duta yang telah mengharumkan nama Kabupaten Bengkalis,sabtu (29/12) pagi di Gedung Batin Betuah Duri.
Pemberian penghargaan ini merupakan salah satu implementasi dari tujuh pilar pembangunan Kabupaten Bengkalis yang tertuang dalam visi dan misi Kabupaten Bengkalis yakni pengembangan budaya dan agama.
Penghargaan diberikan kepada 38 hafid hafidzah 30 juz hasil seleksi yang telah dilakukan mulai dari tanggal 26-28 Desember 2018 yang lalu.
Selanjutnya penghargaan juga diberikan kepada para duta Kabupaten Bengkalis yang telah mengharumkan nama Kabupaten Bengkalis pada event MTQ XXXVII Provinsi Riau Tahun 2018 di Kota Pekanbaru.
Dalam sambutannya Bupati Amril memberikan apresiasi yang tinggi dan terima kasih yang tulus kepada para penghafal Alquran maupun para duta MTQ utusan Kabupaten Bengkalis.
"Atas nama pribadi, masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Bengkalis, kami mengucapkan selamat dan memberikan apresiasi kepada 38 orang hafidz dan hafidzah se-Kabupaten Bengkalis yang telahmengikuti seleksi dan berhasilmembuktikan hafalannya serta penghargaan yang sebesar-besarnya juga kepada para kafilah utusan Kabupaten Bengkalis pada MTQ ke-37 Tingkat Provinsi Riau, yang berhasil meraih peringkat keempat dari 12 Kabupaten/Kota." ujar Amril
Pemerintah Kabupaten Bengkalis lanjut Amril memberikan penghargaan kepada para penghafal 30 juz al–qur’an serta para peserta terbaik MTQ ke-37 Provinsi Riau ini merupakan bentuk apresiasi pemerintah kepada generasi qur’ani yang ada di Kabupaten Bengkalis, atas usaha dan kerja kerasnya dalam memelihara kemurnian al-qur’an. "Kepada para qori dan qoriah terbaik maupun para hafidz hafidzah agar prestasi yang telah diraih ini dapat dipertahankan dan terus ditingkatkan”, Pinta Amril
Saat ini sambung Amril, generasi muda semakin jauh dari al-qur’an. anak-anak muda sekarang lebih cenderung memegang handphone dari pada menghapal al-qur’an. oleh karena itu Pemerintah Daerah perlu memberikan penghargaan ini sebagai motivasi kepada generasi muda islam agar semakin banyak para penghafal al- qur’an, kedepannya. Tentunya insan insan qurani inilah nanti bakal menjadi pilar-pilar pembangunan bangsa dan negara.
“Para Penghafal Quran maupun para penjaga kemurnian Alquran agar terus belajar, terus diulang ulang, terus memacu diri agar benar benar sempurna dan meraih hasil terbaik untuk diri sendiri maupun masyarakat, belajar itu di analogi dengan mengatakan“tidak ada pisau yang tajam jika tidak diasah”. begitupun para hafiz dan hafizah tidak serta merta begitu saja dapat menghafal al-qur'an. perlu proses penempaan dan diasah yang sangat kuat dari kedua orangtua, juga kemauan dari diri sendiri.
Mantan Kepala Desa Muara Basung Kecamatan Pinggir ini juga berpesan agar bagi hafidz hafidzah yang sudah menghafal agar terus diulang-ulang supaya tidak lupa.jangan berhenti di sini, teruslah berjuang, laksanakan 5 m (membaca, memahami, mentadaburi, menghafalkan dan mengamalkan al-qur’an) sebagai pedoman hidup menuju kebahagiaan, kesuksesan dan kemuliaan dunia dan akhirat",
Diakhir sambutannya mantan anggota DPRD Kabupaten Bengkalis tiga periode ini juga menyampaikan bahwa program seleksi Hafidz Al-Quran 30 juz ini telah kita agendakan pada APBD Kabupaten Bengkalis untuk tetap dilaksanakan setiap tahunnya.
Sementara itu Panitia Pelaksana seleksi hafidz hafidzah 30 juz Kabupaten Bengkalis H. Hambali yang juga merupakan Kepala Bagian (Kabag) Kesra Sekretariat Daerah Kabupaten Bengkalis H Hambali, mengatakan kegiatan seleksi Hafidz Al-Quran 30 juz dilaksanakan selama tiga hari, terhitung tanggal 26 s/d 28 Desember 2018.
"Alhamdulillah kegiatan tersebut terlaksana dengan baik, dan kegiatan tersebut disambut baik bagi masyarakat, ini dibuktikan dengan banyaknya peserta yang mengikuti program ini dari lintas usia. "jelasnya seraya menyampaikan peserta yang mengikuti sebanyak 40 peserta di 11 Kecamatan se-Kabupaten Bengkalis.
Selain Bupati Bengkalis Tanpak hadir Anggota DPRD Kabupaten Bengkalis, Ibra Teguh, Abi Bahrun, Fidel Fuadi, Asisten Administrasi Pemerintahan Hj Umi Kalsum, Asisten Perekonomian dan Pembangunan H Heri Indra Putra, beberapa Pejabat Pimpinan Tinggi dan Administrator Kabupaten Bengkalis, Kakan Kemenag Bengkalis H Jumari, Ketua MUI Bengkalis H Amrizal, Ketua DDII Bengkalis M Shubli, Ketua IMB Filusman, Ketua LAMR Bengkalis Zainudin Yusuf.
Kemudian Camat Pinggir Toharudin, Sekcam Mandau M Rusidy, Plt Camat Bathin Solapan Auzar, Camat Talang Muandau RuslanForkopimcam Mandau, Ketua LAMR Mandau Zulfikar Indra, KUA Mandau Masdarudin, Ketua LAMR Pinggir Al Azmi serta undangan lainnya.