Sabtu, 11 Mei 2024 - 17:10:15 WIB - Dibaca : 488 Kali

MPM Politeknik Negeri Bengkalis Lakukan Organizational Financial Forum

Editor: Nurhadi - Rep: Tim Prokopim - Foto: Tim Prokopim

BENGKALIS, PROKOPIM - Majlis Organisasi Mahasiswa (MPM) Politeknik Negeri Bengkalis mengadakan seminar sehari tentang Organizational Financial Forum yang tema nya “Strategi Peningkatan Efisiensi Pengelolaan Keuangan Organisasi” Sabtu 11 Mei 2024 bertempat di Gedung Teknik Informatika Polbeng.

Kegiatan seminar yang di nahkodai oleh Majlis Perwakilan Mahasiswa yang tergabung dalam organisasi mahasiswa di kampus tersebut di buka oleh Khairul Saleh,SH.MH Dosen Politeknik Bengkalis.

Seminar sehari yang dilaksanakan sejak pagi hingga sore hari itu menghadirkan Bapak M Firadus,SE,MSi Sekretaris  Badan Pengelolaan Keuangan Aset Daerah (BPKAD) Bengkalis sebagai narasumbernya.

Ketua Majlis Perwakilan Mahasiswa (MPM) Dewi Anjani dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan ini melibatkan semua ormawa atau organisasi kampus sebagai peserta.

"Kami berharap kepada rekan rekan perwakilan ormawa agar dapat mengikuti acara tersebut sampai selesai, agar kita sebagai mahasiswa dari sekarang sudah tahu dan mengerti bagaimana pengelolaan keuangan dengan baik". Ucap Dewi Mahasiswa Jurusan RPL semester 6 ini.

Sementara itu Khairul Saleh Dosen Politeknik Bengkalis dalam sambutannya menyampaikan permohonan maaf kepada narasumber seyogyanya pak Direktur Jhoni Caster yang akan hadir bersama kita tetapi karena ada kegiatan dan tugas harus ke Pekanbaru dan di minta saya untuk mewakilinya.

Khairul saleh yang lebih akrap di sapa atah ini menyampaikan beberapa hal tentang bagaimana kita berorganisasi, baik organisasi kampus yang tergabung di ormawa maupun nantinya anak anak mahasiswa yang berkecimpung di daerah nya masing masing terutama di masyarakat.

"Pengelolaan keuangan organisasi ini sangat sensitive sekali, gara gara keuangan organisasi bisa hancur dan tak kan bejalan dengan baik apa lagi kalau pengurusnya tidak transparan." Ujarnya

Sebagai contoh sambung Atah lagi, saya sendiri juga berkecimpung di organisasi dan sekarang ini juga sebagai sekretaris eksekutif Yayasan Bahtera Melayu yang bergerak di bidang pemberdayaan dan lingkungan,hampir 25 tahun Lembaga kami dan sudah pernah mendapat penghargaan dari Persiden tentang lingkungan yak ni kalpataru. 

Beliau juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada narasumber bapak yang sudi menjadi pemateri dan memberikan serta berbagi ilmu kepada mahasiswa, mudah mudahan acara kita ini berjalan dengan lancar sampai selesai.

Dalam kesempatan itu juga, Firdaus sebagai narasumber menjelaskan tentang Pengelolaan Administrasi Keuangan dan Kearsipan untuk Menciptakan Organisasi yang Taat Aturan dan Tertib Administrasi.

Terutama tentang Keuangan Daerah yang merupakan semua hak dan kewajiban Daerah dalam rangka penyelenggaraan Pemerintahan Daerah yang dapat dinilai dengan uang serta segala bentuk kekayaan yang dapat dijadikan milik Daerah.

Seterusnya Firdaus juga mengatakan bahwa Pengelolaan Keuangan Daerah keseluruhan kegiatan yang meliputi perencanaan, penganggaran, pelaksanaan, penatausahaan, pelaporan, pertanggungjawaban, dan pengawasan Keuangan Daerah.”

"Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah yang disebut APBD adalah rencana keuangan tahunan daerah yang ditetapkan dengan peraturan daerah,ucap nya. 

Firdaus juga menjelaskan kepada peserta mengenai proses melaksanakan kegiatan dari perencanaan seperti mekanisme pengusulan Surat Keputusan (SK), sampai dengan proses laporan keuangan dan laporan kegiatan, dan peserta diajak praktek langsung pembuatan surat, pengusulan Rencana Anggaran Biaya (RAB) sesuai Standar Biaya Masukan (SBM) dan Standar Biaya Internal (SBI) dan didukung Term of Reference TOR kegiatan.

"Tertib dalam melaksanakan aturan yang telah di buat oleh pemerintah juga menjadi pedoman dan kunci pengelolaan yang baik dan benar". ungkapnya.


Berita Lainnya

Tulis Komentar