Selasa, 05 November 2024 - 11:47:43 WIB - Dibaca : 673 Kali

Pjs Bupati Buka Sosialisasi Koordinasi Dan Tindaklanjut Kegiatan Rehabilitasi Mangrove

Editor: Indra - Rep: Sumanto - Foto: Khairuddin
Teks foto: Foto Bersama Pada Pembukaan Sosialisasi Koordinasi Dan Tindaklanjut Kegiatan Rehabilitasi Mangrove.

BENGKALIS, PROKOPIM - Pjs Bupati Bengkalis diwakili Staf Ahli bidang Pemerintahan Hukum dan Politik Ed Efendi membuka secara resmi Sosialisasi  Koordinasi dan Tindaklanjut Kegiatan Rehabilitasi Mangrove Kabupaten Bengkalis, bertempat di Gedung Daerah Raja Dilaut, Selasa (5/11/2024).

Dalam sambutannya Ed Efendi menyampaikan atas nama Pemerintah Kabupaten Bengkalis mengucapkan terima kasih dan memberikan apresiasi kepada BRGM RI, serta pihak-pihak terlibat lainnya, yang telah menyelenggarakan sosialisasi ini.

"Sosialisasi merupakan langkah kita bersama guna menyamakan persepsi, terutama terkait tugas, fungsi serta peran masing-masing pihak dalam mendukung kegiatan percepatan rehabilitasi mangrove di Negeri Junjungan ini," ujar Ed Efendi.

Kemudian Ed Efendi mengatakan kami sangat mendukung sekaligus bangga dan bersyukur, karena untuk mengatasi berbagai permasalahan ekosistem mangrove didaerah ini kami tidak sendiri, banyak pihak yang ikut membantu sesuai dengan tugas dan kapasitasnya masing-masing.

"Seperti dari Kementerian LHK, BRGM RI, para akademisi, pemerintah desa, kelompok-kelompok masyarakat diantaranya kelompok sekat bakau, yayasan gambut, bahtera melayu, KTW makmur jaya serta pihak-pihak lainnya, termasuk adanya partisipasi dari aramco asia singapura dan global environment centre, yang selama ini juga telah ikut berpartisipasi dalam menjaga kelestarian mangrove di Kabupaten Bengkalis ini," kata Ed Efendi.

Selanjutnya Ed Efendi juga menyampaikan mangrove merupakan salah satu ekosistem terpenting di dunia yang terletak di kawasan pesisir. Keberadaannya memiliki peran multifungsi baik secara fisik, ekologi, sosial dan ekonomi. Namun di sisi lain, kawasan pesisir termasuk di Kabupaten Bengkalis ini sangat rentan menerima dampak negatif ketika keberadaan mangrove rusak atau hilang.



"Untuk menjaga serta memberdayakan kelestarian mangrove, memerlukan aksi nyata dari kita semua melalui kegiatan rehabilitasi dan restorasi serta kita harus mendukung program percepatan rehabilitasi mangrove melalui program Mangrove For Coastal rmaresilience (M4CR), yang menggunakan pendekatan secara teknis biofisik melalui kerangka 3m yaitu memulihkan (untuk kondisi mangrove yang rusak dan terbuka), meningkatkan (untuk kondisi mangrove dengan kerapatan sedang) dan mempertahankan (untuk kondisi lanskap mangrove yang masih bagus)," tegas Ed Efendi.



Hadir pada acara tersebut Plh Deputi Bidang Edukasi dan Sosialisasi Partisipasi dan Kemitraan Suwignya Utama, Koordinator III Itjen KLHK Moses Doli Panjaitan, Kepala Sub Administrasi Pengawasan BGRM Ivan Rosandi dan Managern M4CR Provinsi Riau M. Arif Fahrurozi, Kepala Bappeda Rinto.

Kemudian Dandim 0303/Bengkalis diwakili Kasdim Mayor Arh Sudiyono, Kapolres Bengkalis AKBP Setyo Bimo diwakili Kasat Binmas AKP Anto, Kajari Bengkalis diwakili Jaksa Fungsional Aggi Putra Bumi dan beberapa Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Pejabat Administrator dan Pengawas serta Fungsional dilingkup Pemerintah Kabupaten Bengkalis.


Berita Lainnya

Tulis Komentar