Jumat, 22 Agustus 2025 - 17:45:29 WIB - Dibaca : 298 Kali
Hadiri Lomba Berzanji Marhaban Se-Kabupaten Bengkalis Tahun 2025
Bupati Bengkalis: Mari Jaga Seni Berzanji Marhaban Agar Tak Hilang Ditelan Zaman
Editor: Nurhadi - Rep: Nuratika - Foto: Nuratika
MANDAU, PROKOPIM – Bupati Bengkalis Kasmarni, melalui Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Kabupaten Bengkalis, H. Toharuddin, berharap Lomba Berzanji Marhaban Se-Kabupaten Bengkalis Tahun 2025 dapat menjadi momentum untuk melestarikan seni, budaya, serta tradisi masyarakat Melayu Islam agar tidak hilang ditelan zaman.
Harapan tersebut disampaikannya saat menghadiri lomba berzanji marhaban yang ditaja Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) Kecamatan Mandau, Jum’at (22/8/2025), bertempat di Halaman Balai Adat LAMR Kecamatan Mandau.

Menurut H Toharuddin, lomba ini bukan hanya sekadar ajang unjuk kebolehan, melainkan juga ikhtiar memperkuat khazanah budaya Melayu yang identik dengan Islam, sekaligus menumbuhkan kecintaan generasi muda kepada Rasulullah SAW melalui pembacaan kitab Barzanji yang sarat makna spiritual.
“Kitab Barzanji adalah karya yang menceritakan perjalanan hidup Nabi Muhammad SAW sejak lahir hingga wafat. Dengan membacanya, selain bershalawat kepada Rasul, juga memperkokoh kecintaan kepada junjungan umat, Nabi Muhammad SAW. Tradisi ini perlu kita jaga agar diwariskan kepada anak cucu dan generasi selanjutnya,” ujarnya.

Lebih lanjut, Mantan Camat Pinggir ini menilai arus modernisasi membuat tradisi pembacaan Berzanji Marhaban mulai terpinggirkan. Padahal, sejak dahulu kegiatan ini kerap menjadi bagian dari prosesi aqiqah maupun peringatan Maulid Nabi. Kini, sebagian tradisi itu mulai hilang, sehingga dikhawatirkan generasi muda Melayu lebih tertarik pada budaya modern dan melupakan warisan budaya religi mereka sendiri.
“Oleh karena itu, melalui lomba ini, kami berharap seni membaca Berzanji Marhaban dapat kembali bergema, bukan hanya di panggung perlombaan, tetapi juga dalam kehidupan masyarakat. Tradisi ini menyimpan nilai luhur yang bisa dijadikan pedoman dalam kepemimpinan, etika, perilaku, maupun kearifan lokal lainnya,” tambahnya.

Tidak hanya itu, H Toharuddin juga berharap lomba Berzanji Marhaban terus digelar secara berkelanjutan dari tahun ke tahun, sehingga semakin memperkuat identitas budaya Melayu Islam di Negeri Junjungan.
“Untuk seluruh peserta, penggiat seni dan budaya, serta organisasi kepemudaan, teruslah berkreasi, berekspresi, dan berinovasi dalam memberdayakan serta mengembangkan adat, seni, dan budaya Melayu Islami ini. Dengan begitu, semangat keagamaan dan kebersamaan masyarakat akan semakin tumbuh dan terjaga,” tutupnya.

Sebagai tambahan pada kegiatan tersebut juga dilaksanakan penanaman pohon buah buahan di Halaman Balai Adat LAMR Kecamatan Mandau.



Berita Lainnya
Hadiri Penilaian Percontohan Desa Anti Korupsi Tingkat Provinsi Riau, Bupati Bengkalis Apresiasi Desa Pangkalan Jambi
Cek Kesehatan Gratis dan Donor Darah, Pemkab Bengkalis Ajak ASN Wujudkan Generasi Sehat, Masa Depan Hebat
Perhelatan MTQ Ke-50 Kecamatan Mandau Berlangsung Sukses, Resmi Dibuka Bupati Kasmarni
Ketua TP-PKK Bengkalis Buka, Bazar Dengan 12 Stand Meriahkan MTQ Ke-50 Mandau
Tulis Komentar