Senin, 31 Juli 2017 - 22:24:08 WIB - Dibaca : 319 Kali

Bupati Amril Jawab Wartawan:

Realisasi Anggaran Diharapkan Sama Tahun Lalu, 90 Persen

Editor: Johansyah Syafri - Rep: Tim Humas - Foto: Indra Jaya
Teks foto: Bupati Bengkalis Amril Mukminin menjawab wartawan usai melepas pawai budaya sempena Hari Jadi ke-505 Bengkalis, Senin (31/7/2017).

BENGKALIS, HUMAS – Seperti tahun 2016 lalu, Bupati Bengkalis Amril Mukminin optimis realisasi keuangan Pemerintah Kabupaten Bengkalis di tahun 2017 ini bisa mencapai 90 persen.

“Kami optimis seperti tahun lalu yang bisa mencapai 90 persen. Kami sudah instruksikan seluruh Kepala Perangkat Daerah (Dinas/Badan) supaya menggesa pelaksanaan program kegiatan dalam APBD 2017,” ujarnya.

Menjawab wartawan, Amril mengemukakan itu usai melepas pawai budaya sempena Hari Jadi Bengkalis di lapangan Tugu Bengkalis, Senin (31/7/2017) pagi tadi.

Didampingi Asisten Perekonomian dan Pembangunan H Heri Indra Putra, Amril mengatakan, berdasarkan evaluasi terakhir pada Juni lalu, realisasi keuangan memang baru berada dalam kisaran 30 persen.

Meskipun saat ini sudah memasuki Triwulan III, namun dengan waktu yang tersisa, katanya katanya berarti target 90 persen tidak bisa tercapai.

“Kita harus optimis, yang penting seluruh Kepala PD dan jajarannya mau bekerja optimal. Fokus untuk bekerja, bekerja dan bekerja," imbuhnya.

Kepada masing-masing Kepala PD, menurut Amril, dia menginstruksikan agar selalu memantau progres kegiatan di PD-nya masing-masing.

Secara berjenjang, dirinya juga meminta antar Kepala PD dan bawahan selalu berkoordinasi. Senantiasa berkomunikasi, sehingga  program kegiatan yang sudah tertuang dalam APBD bisa terlaksana dengan baik. Terealisasi dengan tidak melanggar ketentuan peraturan perundang-undangan.

Kepada masing-masing Kepala PD dan pelaksana kegiatan dia minta agar terus berupaya agar meningkatkan realisasi serapan anggaran di unit kerjanya. Karena realisasi penyerapan anggaran sangat besar korelasinya terhadap roda perekonomian masyarakat.

“Karena itu semua kegiatan harus digesa. Terutama pekerjaan fisik agar dapat diselesaikan sesuai tenggat waktu. Tapi tentunya tidak asal jadi. Kualitasnya harus tetap dinomorsatukan,” pungkas Amril.***


Berita Lainnya

Tulis Komentar