Bupati Amril: “JCH Harus Selalu Kompak dan Jaga Kebersamaan”

BATAM, HUMAS – Sebagai orang yang berasal dari daerah yang sama, seluruh Jamaah Calon Haji (JCH) yang tergabung dalam Kelompok Terbang (Kloter) 8 BTH (Embarkasi Batam) untuk selalu kompak. Senantiasa menjaga kebersamaan. Selalu saling ingat mengingatkan. Saling tunjuk ajar.

“Lebih-lebih para JCH yang tergabung dalam satu rombongan,” pesan Bupati Bengkalis Amril Mukminin diwakili Asisten Perekonomian dan Pembangunan H Heri Indra Putra, ketika mengiktui acara pelepasan keberangkatan JCH Kloter 8 BTH, Ahad (6/8/2017) petang tadi.

Secara resmi, pelepasan JCH Kloter 8 BTH yang merupakan gabungan JCH dari Kabupaten Bengkalis dan Indragiri Hilir itu dilaksanakan Ruang Arafah 2 Asrama Haji Batam Jln Engku Putri, Teluk Tering, Batam Kota, Kota Batam yang dilaksanakan sekitar pukul 17.00 WIB tadi oleh Bupati Indragiri Hilir (Inhil) HM Wardan.

Selanjutnya, pesan Amril lagi, selama menjalankan ibadah haji, selalu menjaga nama baik daerah masing-masing, Provinsi Riau dan juga negara Indonesia.

“Kondisi di Arab Saudi tentu tidak sama kondisi di Indonesia. Patuhi segala aturan di sana, Ikuti semua arahan dan petunjuk petugas haji dengan sebaik-baiknya,” imbuhnya.

JCH Kloter 8 BTH ini berjumlah 448 orang. Sebanyak 207 orang diantaranya merupakan JCH Bengkalis asal Kecamatan Mandau. Mereta tiba di Batam dari Bengkalis pada Sabtu petang (5/8/2017) kemarin, sekitar pukul 15.30 WIB.

Usai acara pelepasan, dengan diringi lantunan ayat suci Al-qur/an, sekitar pukul 18.15 WIB tadi, para JCH Kloter 8 BTH ini langsung menuju Bandara Internasional Hang Nadim Batam menggunakan puluhan bus pariwisata yang memang sudah sejak siang standby di halaman depan Asrama Haji Batam.

Sementara untuk JCH yang menggunakan kursi roda, diantar secara khusus memakai kendaraan khusus yang disediakan dan dibantu sepenuhnya oleh panitia penyelenggara.

Sesuai jadwal, pesawat Saudi Arabian Airlines yang akan menerbangkan JCH Kloter 8 BTH ini, take off dari Hang Nadim Batam sekitar pukul 22.50 WIB, malam ini.

Dengan lama perjalanan sekitar 8 jam di udara, pesawat tersebut diperkirakan landing (mendarat) di Bandara Internasional Pangeran Mohammad bin Abdul Aziz, Madinah, keesokan harinya, sekitar pukul 03.40, Subuh, waktu Arab Saudi.