“Kun Fayakun”, JCH Jangkang Akhirnya Jadi ke Tanah Suci

BENGKALIS, HUMAS  -- Ada satu kalimat dalam Al-Qur’an yang tak asing di telinga umat Islam, yaitu “kun fayakun”. Ketika Allah telah berkehendak untuk jadi maka terjadilah.

Kalimat ini disebutkan 8 kali di dalam Al-Qur’an dan pengulangan ini bertujuan untuk menunjukkan dan meyakinkan setiap umat Islam tentang luasnya kekuasaan Allah SWT. Dan kalimat itu pula dibuktikan-Nya kepada Bahtiar bin Zainuddin Ralib.

Di mata manusia, peluang Bahtiar, Jemaah Calon Haji (JCH) asal Desa Jangkang, Kecamatan Bantan, Kabupaten Bengkalis, untuk dapat menunaikan rukun Islam kelima di tahun 1438 H ini, sebenarnya dapat dikatakan sudah pupus. Bagai mau lolos dari lubang jarum.

Betapa tidak, selain hanya sebagai JCH dengan status cadangan, seluruh JCH dari kabupaten berjuluk Negeri Junjungan ini seluruhnya sudah berangkat ke Tanah Suci.

Satu rombongan JCH asal Bengkalis tergabung dalm Kelompok Terbang (Kloter) 05 BTH (Embarksi Batam) bersama JCH Kabupaten Kuantan Singingi. Satu rombongan lagi tergabung dalam Kloter 08 BTH bersama JCH Indragiri Hilir.

Namun itu menurut penilaian atau hitung-hitungan hambah-Nya. Tapi tidak dengan-Nya. Dan itulah yang dibuktikan-Nya melalui kalimat “Kun Fayakun” tersebut, meskipun Bahtiar sendiri mungkin sudah mulai mengikis asanya untuk dapat berangkat menunaikan ibadah haji di musim haji ini.

“Alhamulillah, meski sudah dianggap tak akan dapat menunaikan ibadah haji pada tahun ini, Bahtiar bin Zainuddin Ralib akan diberangkatkan bersama JCH Kloter 26 BTH,” jelas Kepala Kementerian Agama Kabupaten Bengkalis, melalui Pelaksana Harian Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan Umrah H. Nasrun Harahap, Kamis (17/8/2017) malam kepada Bagian Humas melalui layanan mesengger.

Ditambahkan Nasrun, JCH dengan Nomor Porsi 68465 ini sudah harus masuk asrama haji Batam pada Rabu depan, 23 Agustus 2017.

Masih kata Nasrun, sehari kemudian, Kamis (24/7/2017) yang bersangkutan berangkat ke Tanah Suci. Karena termasuk dalam gelombang II, tidak melalui Madinah Al Munawarah sebagaimana JCH Bengkalis yang tergabung dalam Kloter 05 BTH maupun Kloter 08 BTH.

“Tapi menuju Jeddah untuk selanjutnya menuju Mekkah Al Mukarrmah. Kloter 26 BTH ini termasuk pada gelombang kedua dimana jamaahnya akan berada di Mekkah dahulu baru akan ke Madinah Al Munawwarah,” terang Nasrun, tanpa menyebut JCH mana saja yang tergabung dalam Kloter 26 BTH tersebut.

Meskipun Nasrun tak merincinya, tapi seperti pernah dinformasikan sebelumnya, JCH Kloter 26 BTH ini berasal dari Provinsi Jambi. Artinya, Bahtiar bin Zainuddin Ralib akan berangkat ke Tanah Suci bersama JCH dari provinsi yang juga  dikenal sebagai negeri “Sepucuk Jambi Sembilan Lurah” tersebut.

JCH Kloter 26 BTH ini masuk asrama memang tanggal 23 Agustus 2017, pukul 17.00 WIB dan berangkat keesokan harinya, tanggal 24 Agustus 2017, sekitar pukul 20.00 WIB, melalui Bandara Internasional Hang Nadim Batam.***