Jumat, 23 Maret 2018 - 17:09:08 WIB - Dibaca : 506 Kali
Bupati: ASN Waspada Penggunaan TIK
Editor: Hj Astina - Rep: Beby Candra - Foto: Yudi Hendra
BENGKALIS, HUMAS – Bupati Bengkalis Amril Mukminin diwakili Asisten Perekonomian dan Pembangunan (Asisten II) Sekretariat Daerah Bengkalis H Heri Putra mengatakan, sebelumnya Pemerintah Kabupaten Bengkalis telah melaksanakan tabligh akbar di Pondok Pesantren Nurul Hidayah Bantan Tua.
Pada kesempatan itu, Bupati menyampaikan beberapa hal diantaranya Deklarasi Anti Hoax. Terutama melalui teknologi saat ini khususnya internet.
Untuk itu, terang Heri, pada kesempatan wirid pengajian bulanan ini dia menyampaikan kembali kepada masyarakat agar bijak dalam menggunakan teknologi dalam menyebarkan pesan–pesan, terutama kebaikan dan dakwah islam, tetapi tidak menutup kemungkinan digunakan untuk merusak diri dan martabat seseorang dengan fitnah dan berita hoak atau bohong.
“Kami berharap, kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) dengan kemajuan Teknologi Informasi Komunikasi (TIK) yang berkembang pesat, tentunya mempunyai aspek manfaat dan mudharat yang sama besarnya, untuk itu harus bijaklah dalam mengguna dan memanfaat teknologi”. ujar H Heri Putra saat menghadiri Wirid Pengajian di Masjid Istiqamah Bengkalis, Jumat (23/03/2018).
Kemudia Heri juga menghimbau kepada jamaah yang hadir kala itu, agar menyikapi berita hoax. Kita sebagai masyarakat hendaknya bersatu dan bahu membahu untuk menganalisa berita tersebut, jangan mudah terpedaya dengan berita yang tidak jelas
"Dalam hitungan Bulan Provinsi Riau khususnya Kabupaten Bengkalis, akan melaksanakan pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Riau, tentunya banyak pihak yang tidak bertanggungjawab, yang menjadikan media sosial sebagai alat kampanye dengan menebarkan kebohongan dan kebencian, sehingga memunculkan isu-isu yang meresahkan serta dapat merusak rasa persaudaraan dan rasa persatuan kesatuan kita," kata Asisten II
”Untuk itu, kami ingatkan dan himbau kepada ASN, dan kita semua yang hadir disini, senantiasa waspada dan tidak terjebak pada suasana perselisihan dan gesekan yang dapat terjadi dan berimbas pada konflik sosial ditengah masyarakat kita” lanjutnya.
Dikesempatan sama Ustadz Yuli Herman dalam penyampaian tausiyahnya yang menyatakan bahwa karakter hidup seseorang seperti ”SMS”, yakni senang melihat orang susah dan susah melihat orang senang, begitu juga dalam penggunaan TIK saat ini
Sehingga pada kesempatan yang mulia ini tausiyah yang disampaikan ustadz Yuli Herman menggalak judul ayo kembali ke masjid, karna masjid ibarat jantung bagi sebuah tubuh, dan jantung bagi sebuah tempat
“Ketika masjidnya makmur maka tempat itu akan dimakmurkan, dan jika masjid itu sejahtera maka tempat tersebut akan disejahterakan, ketika masjid itu penuh dengan masyarakat, umarak, kiyai dan majlis ilmu maka penduduk kampung itu akan mendapatkan rahmat dari allah SWT dan itu ciri orang yang beriman” tutupnya.
Berita Lainnya
Saksikan Tari Zapin Api, Wabup Bagus Santoso Minta Terus Dilestarikan
Membludak Ribuan Orang Tumpah Ruah Saksikan Pertujukan Barongan dan Wayang Kulit
Bupati Bengkalis Promosikan Pariwisata Pulau Rupat
Pemkab Bengkalis Taja Lomba Desain Logo Sempena Hari Jadi ke-508 Bengkalis
Tulis Komentar