Kamis, 04 Maret 2021 - 21:28:57 WIB - Dibaca : 1163 Kali
Resmikan Dapur Produksi Dan Penunjang Lainnya (Booth, Jalan, Drainase Dan Sumur Bor) Program Kota Tanpa Kumuh (Kotaku) Di Kelurahan Balik Alam Kecamatan Mandau
Karena Keberhasilannya, Program Pembangunan Infrastruktur Berbasis Livelihood Ini Perlu Diadopsi
Editor: Nurhadi - Rep: Nuratika - Foto: Sudiyo
MANDAU, PROKOPIM - "Melihat bahwa program pembangunan infrastruktur berbasis livelihood ini berhasil dilaksanakan. Baik sebagai proyek dalam pencapaian target kinerja maupun sebagai program pemberdayaan yang dapat membantu masyarakat dalam meningkatkan pendapatan dan perekonomian. Dan yang tak kalah pentingnya, melalui program ini telah berhasil merubah wajah kota kumuh menjadi kota yang lebih layak huni".
"Oleh karenanya, kepada Kepala Perangkat Daerah seperti Bappeda, Dinas PMD, Perkim, PUPR, Dinas Koperasi dan UMKM serta Dinas terkait lainnya. Pelajari dan pahami serta pertajamkan rumusan program kegiatan pembangunan infrastruktur berbasis livelihood ini untuk kita adopsi melalui anggaran bantuan kecamatan, bantuan desa dan kelurahan, dan paling tidak ada satu kecamatan, kelurahan dan desa yang kita jadikan pilot projek untuk kemudian kita evaluasi sebelum kita terapkan secara utuh bagi Desa/Kelurahan lainnya di wilayah Kabupaten Bengkalis".
Hal tersebut ditegaskan oleh Bupati Bengkalis Kasmarni saat meresmikan Dapur Produksi dan Penunjang lainnya (booth, jalan, drainase dan sumur bor) Program Kota Tanpa Kumuh (Kotaku), Kamis (4/3/2021), di Kelurahan Balik Alam Kecamatan Mandau.
Menurut Kasmarni, ketika pembangunan infrastruktur mikro di kecamatan, kelurahan dan desa dengan pola pekerjaan yang melibatkan masyarakat melalui Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM) maupun Kelompok Keswadayaan Masyarakat (KSM) tentunya pengelolaan program akan lebih terarah dan terukur, cepat, tepat serta berkualitas sesuai dengan kebutuhan masyarakat bukan berdasarkan keinginan masyarakat.
"Menurut kami apabila program pembangunan infrastruktur berbasis livelihood ini dapat segera kita realisasikan, maka paling tidak kita telah dapat menciptakan lapangan pekerjaan bagi masyarakat desa dan kelurahan. Apatah lagi ditengah pandemi Covid-19 saat ini, pemerintah daerah ditekankan untuk segera melakukan percepatan penanganan melalui pemulihan ekonomi masyarakat," Pungkas Kasmarni.
Sementara Kepala Balai PPW Riau Ir Ichwanul Ihsan mengatakan program NSUP Kotaku merupakan salah satu upaya untuk mencapai target RPJMN 2015-2019 dan dirancang untuk mempertahankan prinsip-prinsip memperkuat peran pemerintah daerah dan memberdayakan masyarakat sebagai bagian gerakan 100-0-100, terutama untuk pengurangan kawasan kumuh di daerah perkotaan.
"Untuk itu kami mengaprasiasi Kabupaten Bengkalis karena termasuk salah satu Kabupaten yang beruntung khususnya Kelurahan Balik Alam Kecamatan Mandau. Karena satu-satunya Kelurahan yang mendapat anggaran 1 Miliar dari APBN untuk mengembangkan program Kotaku", pungkas Ichwanul Ikhsan.

Berita Lainnya
Kapolri Terima Penganugerahan Adat Ingatan Budi Dari LAM Riau, Bupati Bengkalis Hadiri Prosesi Penganugerahan
Lima Tahun Berdiri, Bupati Bengkalis Dorong Ponpes Al-Burdah Baakhalis Lahirkan Pemimpin Umat
Dorong Lahirnya Atlet Tenis Berkualitas, Turnamen Bengkalis Open Tennis Beginner Resmi dibuka Bupati
Hadiri HUT Dekranas ke-45, Ketua Dekranasda Kabupaten Bengkalis Ajak Promosikan Produk Lokal
Tulis Komentar