Selasa, 14 November 2017 - 10:18:16 WIB - Dibaca : 782 Kali

Pada HKN ke-53 Tahun 2017:

Pemkab Bengkalis Nobatkan Tantri Sebagai Perawat Teladan

Editor: Fadli - Rep: Fadli - Foto: Indra Jaya
Teks foto: Diah Tantri menerima penghargaan yang diberikan Plt Sekda H Arianto usai pelaksanaan apel HKN ke-53 di halaman Kantor BUpati Bengkalis, Senin (13/11/2017).

BENGKALIS, HUMAS – Berdasarkan Keputusan Bupati Bengkalis Nomor 020/Kpts/IV/2017, tertanggal 3 April 2017, tentang Penetapan Tenaga Kesehatan Teladan Kabupaten Bengkalis tahun 2017. Untuk Kategori perawat  teladan, diraih Diah Tantri, yang bertugas di Unit Pelaksana Teknis (UPT) Bengkalis, Kecamatan Bengkalis.

Penghargaan ini diberikan sempena Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-53 tahun 2017.  Yang diserahkan langsung Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Daerah H Arianto, usai menjadi Pembina apel HKN ke-53 di halaman Kantor Bupati Bengkalis, Senin (13/11/2017).

Wanita yang akrab disapa Tanri ini, mengucapkan terima kasih kepada seluruh personil tim medis UPT Puskesmas Bengkalis, Kecamatan Bengkalis dan seluruh masyarakat Bengkalis.

“Apa yang saya raih ini, tidak lepas dari peran rekan-rekan tim medis di Puskesmas Bengkalis, dan juga masyarakat, untuk itu saya atas nama pribadi dan keluarga mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya,” kata Tantri.

Selanjutnya, sambung Tantri, terima kasih juga diucapkannya kepada Pemerintah Kabupaten Bengkalis dalam hal ini Dinas Kesehatan Bengkalis  yang telah memberikan penghargaan kepadanya sebagai perawat teladan se-Kabupaten Bengkalis tahun 2017 ini.

“Mudah-mudahan penghargaan ini akan menjadi motivasi tersendiri bagi saya, untuk lebih meningkatkan keterampilan guna melayani kesehatan masyarakat,” jelas wanita yang dikenal ramah bagi teman-temannya ini.

Dibagian lain, Plt Sekda H Arianto mengucapkan selamat dan tahniah kepada Tanri dan seluruh tenaga medis yang mendapatkan penghargaan.

 “Penghargaan yang diberikan ini adalah bentuk kepedulian Pemerintah Daerah Bengkalis terhadap tenaga medis, sehingga diharapkan hal ini menjadi pimicu dan pemacu bagi para tenaga medis untuk lebih meningkatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat,” harap Arianto.

Selain penghargaan bagi tenaga medis, penghargaan serupa juga diberikan bagi kesmas, kesling, maupun desa/kelurahan yang telah menerapkan Perilaku Hidup Bersih (PHBS) di Rumah Tangga bagi masyarakat di daerahnya.***


Berita Lainnya

Tulis Komentar