Bupati Bengkalis Buka Musrenbang Kabupaten Bengkalis 2018

BENGKALIS, HUMAS - Pembukaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) adalah bagian dari proses penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Bengkalis tahun 2019, yang harus dilaksanakan.

"Untuk itu, kesempatan baik ini harus kita manfaatkan dalam menyatukan berbagai pandangan dan masukan agar lebih terfokusnya arah pembangunan di Kabupaten Bengkalis tahun 2019 mendatang," ujar Bupati Bengkalis Amril Mukminin saat menghadiri sekaligus membuka kegiatan Musrenbang Kabupaten Bengkalis tahun 2018, Senin (19/3/2018).

Kegiatan tersebut ditaja di ruang rapat lantai IV Kantor Bupati Bengkalis digelar oleh Pemerintah Kabupaten Bengkalis melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Bengkalis.

Dihadiri oleh Kepala Bappeda Riau H Rahmad Rahim, Wakil Bupati Bengkalis H Muhammad, Sekretaris Daerah H Bustami HY, Ketua DPRD Bengkalis H Abdul Kadir, Anggota DPRD Kabupaten Bengkalis, Forkopimda, dan Kepala Bappeda Bengkalis H Jondi Indra Bustian.

Kemudian para Asisten di lingkup Sekretariat Daerah Bengkalis, Camat se-Kabupaten Bengkalis, Ketua Lembaga Adat Melayu Riau Kabupaten Bengkalis Zainuddin Yusuf, Ketua Baznaz Bengkalis H Ali Ambar, serta sejumlah Pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bengkalis.

Adapun tema yang diusung pada Musrenbang pada tahun 2018 ini yakni, "percepatan pembangunan wilayah cepat tumbuh”. Menurut Bupati Tema tersebut mengacu kepada arah kebijakan tahunan Kabupaten Bengkalis tahun 2016-2021.

"Dimana tahun 2019 dititik beratkan pada pembangunan dan pengembangan wilayah kecamatan dan pusat-pusat pertumbuhan yang secara spesial dan arahan kebijakan telah diperuntukkan bagi pengembangan sektor-sektor andalan Kabupaten Bengkalis," ungkap kepala Daerah Bengkalis itu.

Kemudian dia juga menjelaskan tentang enam prioritas dalam penelaahan atas penjabaran Visi Misi Kabupaten Bengkalis Tahun 2016-2021.

"Adapun keenam Prioritas tersebut diantaranya, pertama pengembangan infrastruktur pendukung empat gerbang, yakni; gerbang utama, gerbang laksamana, gerbang pesisir dan gerbang permata, kedua peningkatan produkivitas sektor pertanian, peternakan, perkebunan dan perikanan pendukung ekonomi masyarakat," ujar Amril.

"Selanjutnya ketiga pengembangan kualitas pendidikan dan kesehatan, keempat peningkatan keserasian pengelolaan lingkungan hidup dan kebencanaan, kelima peningkatan kualitas berusaha masyarakat dan peningkatan kualitas pencari kerja dan pekerja tempatan, keenam penguatan kehidupan beragama dan pelestarian nilai-nilai kearifan lokal dalam rangka mensuskeskan pemilihan umum dan pemilihan presiden," jelas Bupati.