Bupati Bengkalis : Pemerintah Kabupaten Bengkalis siap sepenuhnya mendukung program Pemerintah Propinsi dimasa pak Syamsuar dan pak Edy

PEKANBARU-HUMAS, Bupati Bengkalis Amril Mukminin hadir mengikuti pertemuan pembahasan bersama rencana pelaksanaan visi dan misi serta program kerja Gubernur dan Wakil Gubernur Riau terpilih periode 2019-2024 H.Syamsuar dan H.Edy Nasution, di Ruang Rapat Lantai II Hotel Primere Pekanbaru, Senin (08/09/2018) siang.

Pertemuan atas undangan Gubernur dan Wakil Gubernur Riau Periode 2019-2024 tersebut berlangsung tertutup dan dihadiri sejumlah Bupati/Walikota Se-Propinsi Riau.

Tampak hadir juga dalam pertemuan tersebut Bupati Indragiri Hilir Wardan, Bupati Rokan Hulu Sukiman, Walikota Pekanbaru Firdaus, Bupati Siak Syamsuar, Bupati Pelalawan H.M.Haris.

Selanjutnya Bupati Kuantan Sengingi Mursini, Walikota Dumai Zulkifli AS dan Bupati Rokan Hilir Suyatno.

Dalam pertemuan itu Gubernur dan Wakil gubernur Riau terpilih menjelang pelantikannya menyampaikan beberapa hal menyangkut visi dan misi serta program kerja mereka kedepannya.

“pada kesempatan ini, kami juga ingin mendengarkan secara langsung masukan, saran dan pertimbangan serta usulan dari Bupati / Walikota untuk dukungannya dalam mewujudkan visi dan misi serta program yang telah kita canangkan dan kita sampaikan saat kampanye terdahulu.” Ujar Syamsuar Gubernur terpilih

Dalam pada itu Amril Mukminin juga menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten Bengkalis siap mendukung dan bersinergi dengan Pemerintah Propinsi Riau terkait program – program yang akan dilaksanakan oleh Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih nantinya setelah pelantikan.

“Kita Pemerintah Kabupaten Bengkalis dalam pertemuan tersebut menyampaikan beberapa usulan, saran dan masukan terkait realisasi visi dan misi serta program kerja Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih kedepannya di Kabupaten Bengkalis. Ujar Amril

Menurut mantan Anggota DPRD Kabupaten Bengkalis tiga periode itu, Pemerintah Kabupaten Bengkalis siap sepenuhnya mendukung program Pemerintah Propinsi dimasa pak Syamsuar dan pak Edy nantinya, mengingat banyak persamaan program Pemprov dan Pemkab sehingga hanya perlu koordinasi dan integrasi aja.

“Boleh dikatakan hamper 70 persen terjadi kesamaan program, walaupun beda nama namun output yang dihasilkan memiliki kesamaan.