Bupati Hadiri Presentasi Kepala Perangkat Daerah Pra-Evaluasi SAKIP, Reward Serta Punishment Akan Diberlakukan

PEKANBARU, PROKOPIM - Bupati Bengkalis menghadiri acara presentasi kepala perangkat daerah dalam rangka Pra-Evaluasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) Kabupaten Bengkalis Tahun 2024.

Kegiatan yang dilaksanakan di Aula Hotel Jatra Senin (10/6/2024) dihadiri Ketua Tim Evaluator Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Kemenpan-RB Ayaz Rajasa, beserta anggota, yang hadir secara virtual. 

Dalam sambutan Bupati Bengkalis, Kasmarni mengintruksikan kepada seluruh kepala perangkat daerah termasuk camat kami untuk hadir serta mengikuti kegiatan tersebut hingga selesai, karena forum ini sangat penting, berkaitan dengan penilaian capaian kinerja daerah.

“Kami ingin memastikan agar capaian target akuntabilitas kinerja Pemerintah Kabupaten Bengkalis, sebagaimana telah kita tuangkan dalam dokumen RPJMD Kabupaten Bengkalis sebesar 70,01 atau dengan nilai bb, harus bisa kita capai,” tegas Kasmarni.

Mengingat capaian kinerja ini adalah “Marwah Diri” kami sebagai kepala daerah dan wakil kepala daerah. Karena ianya akan menjadi bahan evaluasi oleh pemerintah yang lebih tinggi dan juga oleh masyarakat, ujar Kasmarni. 

Berdasarkan hasil evaluasi Kemenpan-RB terhadap SAKIP Kabupaten Bengkalis, memang telah menunjukkan adanya peningkatan, dimana pada tahun 2022 kita mendapatkan nilai 67,44, dan tahun 2023 kita mendapat nilai 68.05, namun masih dalam kategori level predikat B.

Peningkatan ini menurut Kasmarni, karena adanya komitmen serta antusiasme perangkat daerah yang terus meningkat, seiring dengan manfaat yang dirasakan pada upaya reformasi birokrasi.

Untuk tahun 2024 ini, komitmen kepala perangkat daerah kembali dituntut, sebagaimana komitmen awal yang sudah kita tanda tangani bersama pada tanggal 26 Februari 2024 lalu,  dan itu akan tetap menjadi pegangan sekaligus sebagai bahan evaluasi kami,” harap Kasmarni.

“Kepada bapak/ibu kepala perangkat daerah, untuk terus meningkatkan kinerja sakipnya pada tataran implementasi, terutama pada sektor pengentasan kemiskinan dan penurunan prevalensi stunting, termasuk perencanaan kinerja berbasis risiko yang memang harus segera dilakukan,” pesan Kasmarni.

Selain itu lanjut Kasmarni, kepala perangkat daerah untuk aktif mengecek dan memperhatikan kinerja organisasinya. Jangan sampai ada kepala perangkat daerah tidak mengetahui kinerja organisasinya. Wajib bagi bapak/ibu untuk lebih memahami seluk beluk organisasi yang bapak/ibu pimpin, terutama target dan capaian kinerjanya. dan apabila kedepan, peringkat sakip internal organisasi yang bapak/ibu pimpin lebih rendah dari bb, berarti dapat kami simpulkan, bahwa bapak/ibu tidak mendukung target serta capaian kinerja kami sebagai kepala daerah dan wakil kepala daerah.

Mulai tahun ini aplikasi sicakeb kita akan mulai aktif beroperasi di triwulan 2 ini, tentunya rencana aksi dari perjanjian kinerja yang bapak/ibu tandatangani pada awal tahun 2024 kemaren, akan bisa kita ukur dan kami pantau secara real time, pungkas Kasmarni.

Pada tahun ini juga Bupati Kasmarni yang juga bergelar Datuk Seri Setia Amanah Seri Perdana mengatakan pemberlakuan reward serta punishment terkait capaian kinerja masing-masing perangkat daerah sudah mulai kita berlakukan, rewardnya berupa tambahan alokasi anggaran pada perangkat daerah yang capaian kinerjanya baik, dan punishmentnya, evaluasi terhadap kepala perangkat daerah serta evaluasi terhadap pengurangan alokasi anggarannya.

“Kepada seluruh kepala perangkat daerah, untuk memperkuat komitmen terhadap implementasi SAKIP dari atas hingga ke bawah, kemudian tingkatkan kualitas perencanaan kinerja berbasis risiko, serta lakukan pengukuran dan pelaporan kinerja melalui aplikasi sicakeb secara akurat dan tepat waktu dan segera tindaklanjuti laporan hasil evaluasi sakip dari inspektorat,” tegas Kasmarni.

Terlihat hadir Pada acara tersebut Sekretaris Daerah kabupaten Bengkalis Bapak Dr. Ersan Saputra, Tenaga Ahli Bupati Bapak Suparjo dan Mustafa Kamal, Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan rakyat Bapak Andris Warsono, Asisten III Bidang Administrasi Umum Bapak Aulia, Staf Ahli Bupati Bengkalis  Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia Bapak Johansyah Safri, Seluruh Pejabat di lingkup Pemerintah Kabupaten Bengkalis dan Camat Se-Kabupaten Bengkalis.