Presiden DMDI Malaysia Resmikan Rumah Saudara Baru

[dropcap style="white-dropcap blue" rounded="nonestyle"]P[/dropcap]residen Dunia Melayu Dunia Islam (DMDI) Malaysia, YB Tan Sri H. Mohd. Ali bin Mohd. Rustam meresmikan rumah saudara baru (mualaf, red) di desa Jangkang Kecamatan Bantan, Sabtu (20/09/2014) petang, nantinya rumah tersebut akan dijadikan pusat kegiatan pendidikan keislaman bagi para mualaf.

[caption id="attachment_1752" align="aligncenter" width="1024"] Presiden Dunia Melayu Dunia Islam (DMDI) Malaysia, YB Tan Sri H. Mohd. Ali bin Mohd. Rustam serahkan surat mandat kepada Pemkab Bengkalis yang diterima Sekda H. Burhanuddin pada peresmian rumah saudara baru di desa Jangkang kecamatan Bantan[/caption]

Peresmian yang dihadiri Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Bengkalis H. Burhanuddin ini ditandai dengan penandatanganan prasasti serta watikah penyerahan (mandat, red) dari sekretariat DMDI kepada Pemerintah Kabupaten Bengkalis.

Dalam sambutannya mantan Menteri Besar Malaka ini mengatakan, keberadaan DMDI sebagai wadah untuk himpun masyarakat Melayu serumpun dan Islam yang ada di penjuru dunia. Meski dipisahkan oleh batas teritorial negara, namun keberadaan orang Melayu dan Islam merupakan satu kesatuan.

”Dengan adanya rumah saudara baru, semoga semakin bertambah mualaf di Bengkalis serta semakin merekatkan persaudaraan melayu Islam di seluruh dunia”, ujar Mohd. Ali bin Mohd. Rustam.

Lebih lanjut Mohd. Ali bin Mohd. Rustam yang juga anggota senator Negeri Jiran Malaysia ini mengungkapkan terima kasihnya kepada Pemkab Bengkalis karena telah memberikan tempat mendirikan bangunan rumah saudara baru, serta ikut membangun berbagai sarana pendukung, seperti akses jalan masuk, pembuatan pagar, dan pengelolaan halaman rumah.

Sementara itu, Sekdakab H. Burhanuddin juga menyambut baik dengan didirikannya rumah belajar bagi orang yang baru masuk Islam ini, karena akan memberikan manfaat yang sangat besar.

”Terima kasih kepada pengurus DMDI atas kepeduliannya ikut berkiprah dalam mensyi’arkan dan memajukan agama islam di kabupaten Bengkalis. Insya Allah, rumah sahabat baru DMDI akan menjadi pusat pembelajaran saudara mualaf kita menggali ilmu agama”, ujar Sekda.

Terkait rumah mualaf yang baru dibangun, tentunya harus ditopang dengan keberadaan guru yang akan mengajarkan ilmu agama, oleh karenanya Sekda juga meminta kepada kantor Kementerian Agama kabupaten Bengkalis agar membantu mendatangkan ustadz dan guru agama untuk mengajarkan saudara-saudara mualaf dengan ilmu agama, akidah maupun tata cara beribadah yang sesuai dengan syariah Islam.

Peresmian juga ditandai dengan pengguntingan pita serta tepuk tepung tawar oleh tokoh adat Bengkalis, H. Zainuddin Yusuf. Kemudian, Mohd. Ali bin Mohd. Rustam beserta rombongan kaum mualaf berkesempatan mengikuti pembelajaran agama yang dipimpin oleh seorang guru.