Kamis, 20 Juli 2017 - 16:24:14 WIB - Dibaca : 1018 Kali

Optimalisasi Keuangan Daerah, Pemkab Ikuti Workshop Bank Riau Kepri

Editor: Babam - Rep: Babam - Foto: Muzani
Teks foto: Bupati Amril berbincang akrab dengan Kepala BPKP Riau Dikdik Sadikin disela-sela acara workshop dan MoU aplikasi online, Kamis (20/07/2017).

PEKANBARU, HUMAS - Dalam rangka mengoptimalisasi pengelolaan keuangan pemerintah daerah, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkalis berkesempatan menghadiri workshop serta integrasi aplikasi kas daerah (Kasda) interface sistem informasi manajemen daerah (Simda) PT Bank Riau Kepri, Kamis (20/07/2017).

Workshop yang sebelumnya digelar penandatangan nota kesepahaman antara BRK dengan sejumlah kabupaten/kota tersebut dihadiri Bupati Bengkalis, Amril Mukminin itu digelar di ballroom Dang Merdu Bank Riau Kepri Lt 4 Jalan Jendral Sudirman No 462, Pekanbaru.

Dikatakan Bupati Amril, penerapan aplikasi Kasda online interface Simda, sangat penting, terutama dalam pengelolaan keuangan yang baik, transparasi dan akuntabel. Oleh karena itu, orang nomor satu di wilayah berjuluk Negeri Junjungan itu berharap, kedepannya, Bengkalis bisa menerapkan aplikasi bersifat daring tersebut.

Dalam sambutannya, Direktur Utama Bank Riau Kepri, Irvandi Gustari mengatakan MoU dan workshop yang digelar sebagai kerjasama dan mendukung pembangunan pemerintah daerah melalui pelayanan kas secara online.

"Secara teknologi Bank Riau Kepri siap untuk mendukung langkah maju pemerintah menuju good governance dalam penerapan e-goverment, diharapkan nantinya aplikasi ini akan memberikan kemudahan kepada pemerintah daerah dalam pengelolaan keuangan," ucapnya.

Sementara itu, Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Riau Dikdik Sadikin, mengatakan MoU dan workshop yang digelar juga sebagai upaya membantu pemerintah daerah dalam penyusunan aplikasi sehingga diharapkan dapat meningkatkan pelayanan sekaligus mendukung program pemerintah daerah dalam mengelola keuangan.

"Terlebih, penerapan aplikasi kas daerah berbasis dalam jaringan online dapat memudahkan pemerintah dalam memantau transaksi keuangan daerah, mempercepat proses pembayaran atas realisasi Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) kepada pihak ketiga, dan memudahkan pemerintah melakukan rekonsiliasi keuangan," urainya.

Mendampingi Bupati Amril, tampak hadir Asisten Perekonomian dan Pembangunan H Heri Indra Putra dan Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Bengkalis Bustami HY.


Berita Lainnya

Tulis Komentar