Bengkalis Berbudaya Sempena HUT RRI Ke-78, Bupati Ajak RRI Terus Berbenah dan Berkarya

BENGKALIS, PROKOPIM - Bupati Bengkalis Kasmarni diwakili Plt. Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik H. Alfakhrurrazy menghadiri malam pergelaran Bengkalis Berbudaya sempena Hari Ulang Tahun Radio Republik Indonesia (RRI) Kabupaten Bengkalis ke 78 tahun 2023.

Kegiatan yang mengusung tema “Transpormasi multiplatfrom untuk Indonesia maju” berlangsung di Halaman Kantor RRI Bengkalis pada Senin (11/9/2023) malam.

Acara turut dihadiri Kapolres Bengkalis AKBP Setyo Bimo Anggoro, Wakapolres Bengkalis Faris Nur Sanjaya, Dandim 0303 diwakili Kasdim Mayor Arh Sudiyono, Pimpinan RRI Evi Salsalina Bukit, Kasi Intel Kejari Bengkalis Hendrianto, Kepala Dispersip H. Suwarto, Ketua DPH LAMR Datuk Seri H. Sofyan Said, Ketua Baznas Ismail, Ketua Kadin Muhammad Ridho Nosa, Ketua BCN Riza Zuhelmi.

H. Alfakhrurrazy dalam sambutannya menyampaikan ucapan selamat ulang tahun  yang ke-78 kepada RRI Kabupaten Bengkalis.

"Kami yakin diusianya yang beranjak dewasa ini, serta didukung oleh semangat dan kebersamaan yang kuat serta solid dari seluruh unsur yang ada, RRI Bengkalis ini pasti akan maju dan berkembang sejajar dengan RRI yang lainya yang ada di Provinsi Riau dan Indonesia" pungkas Razy.

Melalui momentum ini lanjutnya, mari sama-sama kita berbenah, jika kita sudah merasa ikut berbuat serta berkarya untuk RRI Bengkalis ini, terus tingkatkan serta tetap berikan pengabdian yang terbaik. "Jika belum, inilah saat yang tepat untuk kita membangun komitmen perjuangan sesuai dengan tugas dan fungsi," jelas Mantan Kabag Umum Setda Bengkalis tersebut.

Lebih lanjut, Alfakhrurrazy juga menerangkan, RRI telah memainkan peran di daerah perbatasan dalam membangun identitas nasional. Dari 98 stasiun penyiaran diseluruh Indonesia, 24 diantaranya berada di perbatasan, antara lain RRI SP Bengkalis yang hadir di negeri junjungan sejak 2013 silam. 

Menurutnya, hadirnya RRI Bengkalis, untuk menangkal gempuran siaran radio dan tayangan televisi dari negara tetangga Malaysia, yang bisa dianggap sebagai gempuran model lain budaya. 

"Mudah-mudahan dengan hadirnya RRI di wilayah yang berbatasan langsung dengan Malaysia dan Singapura, masyarakat setempat jauh lebih paham dan lebih mengenal negerinya sendiri," ucap Razy.

Kemudian acara dilanjutkan dengan pemotongan tumpeng oleh H. Alfakrurrazy bersama Ketua RRI didampingi seluruh pejabat yang hadir. Seluruh tamu undangan dan masyarakat yang hadir juga turut disuguhkan persembahan Barongsai, persembahan Aceh Dance Perfoma dan BMS Performance.