Bupati Bengkalis Berikan Jawaban Atas Pandum Fraksi DPRD Bengkalis Terhadap Ranperda RPJPD 2025-2045

BENGKALIS, PROKOPIM - Bupati Bengkalis melalui Sekretaris Daerah Kabupaten Bengkalis, dr. Ersan Saputra sampaikan jawaban Pemerintah Kabupaten Bengkalis atas Pandangan Umum fraksi DPRD Bengkalis, terhadap Penyampaian Ranperda tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten Bengkalis tahun 2025-2045.

Rapat paripurna tersebut dipimpin langsung oleh Wakil Ketua DPRD Bengkalis, Sofian yang dihadiri oleh 31 anggota DPRD Bengkalis, Pimpinan Fraksi dan  para Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama di Lingkup Pemkab Bengkalis, Senin (01/07/24).

dr. Ersan Saputra dalam jawabannya mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada fraksi DPRD yang telah menyampaikan pandangan umum baik berupa saran dan masukan terhadap Ranperda RPJPD Kabupaten Bengkalis Tahun 2025-2045.

Menjawab pandangan umum, yang pertama dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera, Sekda Bengkalis dr Ersan Saputra sepakat, bahwa prinsip transparansi dan akuntabilitas perlu dikedepankan dalam mengimplementasikan setiap subtansi dalam RPJPD. 

Adapun subtansi pembangunan berkelanjutan, sebagaimana yang telah disampaikan sebelumnya, bahwa RPJPD yang telah disusun ini mempedomani hasil KLHS RPJPD dan Perda RTRW Kabupaten Bengkalis, sehingga formulasi arah kebijakan umum telah sepenuhnya terintegrasi dengan pelestarian lingkungan hidup dan penggunaan pola ruang untuk pembangunan jangka panjang.

Kemudian terhadap pandangan umum dari fraksi PDI-P, dr. Ersan Saputra mengatakan penyelarasan kebijakan pembangunan jangka panjang daerah dalam bentuk rancangan program prioritas jangka panjang daerah telah disusun sebagai tindak lanjut infrastruktur jangka panjang, diantaranya, pembangunan jembatan Pulau Sumatera – Pulau Bengkalis, pembangunan Pulau Rupat sebagai gerbang integrasi Asean dan pembangunan kawasan industri Buruk Bakul terintegrasi dengan food estate di Siak Kecil yang diharapkan dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan daya saing daerah di akhir periode jangka panjang.

Terhadap pandangan umum ketiga, dari Fraksi Partai Amanat Nasional dr. Ersan Saputra menyampaikan bahwa RPJPD Kabupaten Bengkalis Tahun 2025–2045 telah diseleraskan dengan RPJPN tahun 2025–2045 dan RPJPD Prpovinsi Riau tahun 2025–2045 melalui mekanisme fasilitasi penyelarasan visi, misi, sasaran pokok, kebijakan umum dan indikator umum pemerintah sebagai syarat dimusrenbangkan di tingkat kabupaten.

"Sekalipun telah diselaraskan, kami tetap membuka saran dan masukkan selama pembahasan nantinya, dengan harapan agar kita bisa mendapatkan RPJPD yang terukur dan bermanfaat bagi perumusan program operasional nantinya pada dokumen jangka menengah dan tahunan daerah,"kata dr. Ersan Saputra.

Selanjutnya dr. Ersan Saputra mengapresiasi atas dukungan yang telah disampaikan oleh Fraksi Partai Gerindra, dengan harapan, bahwa rumusan arah kebijakan umum dan program strategis daerah jangka panjang yang telah disusun menjadi formulasi bersama dalam upaya mewujudkan visi dan misi jangka panjang daerah hingga tahun 2045.

Tidak hanya itu dr. Ersan Saputra juga sepakat terhadap pandangan umum yang disampaikan oleh Fraksi Kebangkitan Bintang Demokrat, bahwa pentingnya RPJPD Kabupaten Bengkalis tahun 2025 – 2045 ini sebagai pintu masuk re-disain atas kebijakan umum pembangunan jangka panjang 20 tahun ke depan, yang tentunya tidak pula lepas dari hasil evaluasi kita bersama terhadap RPJPD Kabupaten Bengkalis tahun 2005–2045 khususnya pada pencapaian kebijakan umum dan sasaran pokok 20 tahun sebelumnya, serta selaras pula dengan RPJPN 2025–2045 dan RPJPD Provinsi Riau 2025–2045.

Terakhir dr. Ersan Saputra menyampaikan penghargaan yang tinggi kepada Fraksi Gabungan Nasdem Persatuan Pembangunan Indonesia atas apresiasi yang diberikan serta menyetujui penyampaian rancangan peraturan daerah tentang RPJPD Kabupaten Bengkalis tahun 2025-2045 ini, untuk dibawa ke pembahasan selanjutnya.

"Mudah-mudahan melalui forum ini kita dapat bersinergi dan berkolaborasi dalam mewujudkan rencana pembangunan Kabupaten Bengkalis kedepannya,"kata dr. Ersan Saputra.