Selasa, 05 Mei 2015 - WIB - Dibaca : 958 Kali
Tingkatkan Wawasan dan Kapasitas Imam dan Khattib, Pemkab Gelar Pelatihan Imam dan Khattib Se Kabupaten Bengkalis
BENGKALIS, HUMAS - Dalam rangka meningkatkan kapasitas, pengetahuan, pemahaman dan wawasan para imam dan khattib, Pemerintah Kabupaten Bengkalis melalui Bagian Kesejahteraan Sekretariat Daerah menggelar Pelatihan bagi Imam dan Khattib se Kabupaten Bengkalis. Acara yang digelar selama tiga hari tersebut dipusatkan di salah satu wisma yang ada di Bengkalis, Selasa (5/5/2015).
[caption id="attachment_3063" align="aligncenter" width="1027"]
"Pelatihan ini sangat bermanfaat dan penting, sebagai upaya untuk meningkatkan kemampuan dan kapasitas serta kualitas seorang yang dipercaya sebagai salah satu komponen penegak amar ma’ruf nahi mungkar. terlebih dalam menghadapi tuntutan zaman dengan problem masyarakat yang semakin kompleks, maka dibutuhkan kreativitas dan skill yang cukup bagi seorang imam dan khatib" ungkap Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bengkalis, H Burhanuddin dalam pidato tertulis Bupati Bengkalis, H Herliyan Saleh.
Menurut Sekda, imam dan khatib bukanlah sekedar pemimpin dalam shalat berjamaah dan petugas khutbah jumat semata.
"Hakikinya, imam merupakan orang yang menjadi panutan, tauladan dan pemimpin yang diikuti oleh seluruh jamaah. Demikian juga dengan khatib yang akan membimbing umat memberikan tausyiah, mencari solusi terhadap permasalahan umat sesuai dengan ajarah islam tertuang dalam Al Quran dan Hadist" sambungnya.
Terkait peran dan fungsi Imam dan Khattib, Sekda melanjutkan ada beberapa beberapa peran dan fungsi yang harus diwujudkan seorang imam dan khatib di tengah masyarakat, antara lain, sebagai pemersatu umat, menjadi benteng aqidah umat, menjadi contoh teladan bagi umat, menjadi rujukan dalam masalah keislaman, dan membangun soliditas umat.
"Khusus mengenai perannya sebagai rujukan dalam masalah keislaman, hendaknya imam dan khatib untuk selalu menambah wawasan ilmu pengetahuan tentang keislaman. Imam dan khatib mesti banyak membaca untuk menambah pengetahuan keislaman, karena bagaimanapun seorang imam dan khatib pasti akan menjadi tempat bertanya oleh masyarakat soal keislaman", imbuh Sekda.
Peserta pada pelatihan kali ini berjumlah 40 orang. Selain mengupas mengenai etika imam dan khattib, juga disampaikan materi manajemen dakwah Islam, serta teknik penyusunan konsep dan praktek khutbah. Narasumber yang berkesempatan menjadi pemateri dari Dewan Dakwah Islam Indonesia (DDII) Riau, Kementerian Agama Kabupaten Bengkalis, dan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Bengkalis.
Dalam pembukaan pelatihan tampak hadir Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Kabupaten Bengkalis, H Heri Indra Putra, Staf Ahli Bupati Bengkalis Bidang Hukum dan Politik, Hj Umi Kalsum, Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakan Kemenag) Bengkalis, H Jumari, Ketua MUI Bengkalis, H A. Rahman. D, Kepala Bagian Keuangan, Akmal dan Kepala Bagian Kesra, H. Eri Kusuma Pribadi.

Berita Lainnya
Pangdam I BB Instruksikan Prajurit di Lapangan Cepat Atasi Karlahut
Bupati Kunjungi Korban Rumah Terbakar, Amril Prihatin dan Berharap Korban Tetap Sabar
Amril : Layani Masyarakat Dengan Pola 3S
Bupati Amril Dapat Surprise dari Karyawan Chevron
Tulis Komentar