Arianto: Al-Qur’an Sumber Inspirasi, Inovasi Dan Solusi Berbagai Problem Kehidupan

BENGKALIS, HUMAS - Ketika manusia mengetahui dan mengerti makna, fungsi dan manfaat kitab suci Al-Qur’an bagi kehidupan manusia di dunia. Maka tidak ada lagi keraguan, tidak ada lagi usaha untuk menjauhkan diri apalagi menolak Al-Qur’an dari kehidupannya.

Ungkapan tersebut disampaikan Bupati Bengkalis, Amril Mukminin diwakili Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Daerah H Arianto menghadiri sekaligus membuka secara resmi Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) tingkat Desa Sekodi Kecamatan Bengkalis, Kamis (30/11/2017) malam di halaman Sekolah Dasar Negeri 38 Sekodi.

Kemudian imbuh Arianto, Al-Qur’an  menjadi bagian yang tak terpisahkan dari hidupnya, Al-Qur’an senantiasa membimbing dan menuntunnya dalam menjalani kehidupan yang sementara ini.

“Al-Qur’an merupakan bagian dari berbagai aktivitas kehidupan, Al-Qur’an dijadikan sebagai sumber insfirasi, inovasi dan solusi dari berbagai problem kehidupan yang melanda diri seseorang,” kata Arianto yang juga Ketua Umum LPTQ Kabupaten Bengkalis.

Masih kata Arianto, kehidupan di dunia ini sesuai dengan kandungan Al-Qur’an. Aktivitas yang bkita laksanakan sangat berharga dan bernilai guna bagi diri kita  dan bagi orang lain, tak ada satu hari pun yang di lewati tanpa berbuat amal dan kebaikan. Al-Qur’an benar-benar telah mendarah daging dalam hidup kita.

“Kitab suci Al-Qur’an, tidak usang oleh perkembangan zaman, tidak bergeser ataupun hilang oleh kemajuan teknologi tetapi selalu sesuai dengan kondisi zaman. Tidak akan pernah habis kandungan ilmu pengetahuan dalam Al-Qur’an walaupun digali sampai keakar-akarnya,” jelasnya.

Sehubungan dengan itu, lanjut Arianto, kegiatan keagamaan sebagaimana juga MTQ yang kita laksanakan mulai dari tingkat desa dan kelurahan setiap tahunnya, juga harus dapat berfungsi sebagai media sosialisasi. semangat untuk benar-benar hidup sesuai tuntutan Al-Qur’an, sehingga menjadi masyarakat yang agamis, harmonis dan sejahtera.

“Melalui MTQ tingkat Desa Sekodi Kecamatan Bengkalis tahun 2017 ini, mari  kita bergandeng tangan bersama membentengi berbagai persoalan negatif yang terjadi di kalangan generasi muda islam yang tidak sesuai dengan nilai-nilai al-quráni dan sunah, khususnya di desa sekodi ini,”ajak Arianto.

Terlihat hadir, Camat Bengkalis, Sapon, Kepala Desa Sekodi, Zamri, Kapolsek Bengkalis, AKP Maitertika Ketua BPD Sekodi, Samsulnizar, dan sejumlah Kepala Desa se Kecamatan Bengkalis dan Bantan serta ratusan undangan lainnya.