Senin, 04 Juli 2022 - 17:51:38 WIB - Dibaca : 1965 Kali

Bupati Hadiri Acara Sinode HKBP Distrik XXX Riau Pesisir

Editor: Indra - Rep: Sabariah - Foto: Bambang Riyanto

BENGKALIS, PROKOPIM - Bupati Bengkalis diwakili Asisten Perekonomian dan Pembangunan (Asisten II) Sekretariat Daerah (Setda) Bengkalis H. Heri Indra Putra menghadiri Pada Acara Sinode Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) Distrik XXX Riau Pesisir, di Hotel Marina Bengkalis, Senin (4/07/2022) sore.

Peserta sinode kerja meliputi utusan dari HKI Se- Sumbagsel, pengurus sinode, unit kerja, Tokoh Gereja, serta warga jemaat sekitar Kota Duri.

Pada kesempatan itu Heri mengatakan Pemerintah Kabupaten Bengkalis sangat mengharapkan momentum sinode ini hendaknya dapat menjadi ajang penguatan Kelembagaan HKBP Distrik XXX Riau Pesisir, sebagai salah satu mitra strategis pemerintah daerah, dalam menguatkan nilai-nilai dan norma agama serta budaya, dengan menggerakkan segala potensi jama’at, agar lebih handal dan berdaya saing serta berkarakter, dalam mendukung terwujudnya Kabupaten Bengkalis bermarwah, maju dan sejahtera.

Sinode HKBP Distrik XXX Riau Pesisir bertema "Sehati, sepikiran dalam satu kasih dan satu tujuan (Pilipi 2:2) dengan Sub Tema HKBP Distrik XXX Riau Pesisir mewujudkan kesehatian dan kesetiakawanan dalam melaksanakan tugas panggilan gereja : Koinonia, Marturia dan Diakonia".

Kemudian lanjut Heri, Kabupaten Bengkalis ini adalah daerah besar, memiliki bermacam dan berbeda-beda suku, ras, agama, tradisi, adat istiadat, dan bahasa. kami melihat, di riau ini tidak ada daerah yang berbhineka seperti kita Kabupaten Bengkalis. Alhamdulillah, potensi kemajemukan tersebut, selama ini telah dapat kita jaga dan kita rawat, dengan hidup saling berdampingan, rukun dan damai tanpa adanya gejolak serta benturan dan kepada seluruh umat beragama di wilayah Kabupaten Bengkalis, kami harapkan untuk mampu menjaga ketenangan dan ketertiban serta toleransi antar sesama.

"Kepada semua pihak untuk dapat saling bahu-membahu dalam upaya mensejahterakan masyarakat, dan mewujudkan sikap senasib sepenanggungan, gereja memiliki peran bersama dengan seluruh lembaga yang ada di masyarakat. Apalagi tugas pemerintah menjadi tugas gereja demi menjadikan keharmonisan di tengah masyarakat," harap Heri.

Kepada para pendeta, para jama’ah dan tokoh-tokoh HKPB kami minta, untuk tetap selalu waspada, apatah lagi perkembangan teknologi komunikasi dan informasi yang begitu pesat, sehingga berbagai isu, maupun penyebaran informasi intoleransi dan radikal dengan mudah dapat sampai ke masyarakat, yang justru dapat membuat tingginya semangat toleransi di daerah ini semakin terdegradasi, pinta Heri.

Pada kesempatan itu, Pdt. Sarlen I. Tobing selaku Praeses Sumbagsel mengucapkan terima kasihnya kepada Pemerintah Kabupaten Bengkalis yang telah memberikan dukungan moril dan materil dalam penyelenggaraan Sinode Kerja Tahun 2022.

“Kami HKI dan seluruh Jamaat siap mendukung program Pemerintah Kabupaten Bengkalis dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat sebagai langkah penting dalam menjaga keutuhan kehidupan beragama di Kabupaten Bengkalis," katanya.

Tampak hadir pada acara tersebut Sekretaris Kesbangpol Anwar, Camat Bengkalis Ade Suwirman, Kepala Kementerian Agama H. Khaidirl, Anggota DPRD Bengkalis Ferry Situmeang.


Berita Lainnya

Tulis Komentar