Dalam Mendorong Program Perempuan Berdaya Keluarga Sejahtera, Bupati Bengkalis Buka Pelatihan Olahan Produk Hasil Laut di Rupat Utara

BENGKALIS, PROKOPIM - Guna membantu kelompok usaha perempuan agar terus berdaya sehingga kedepannya dapat hidup sejahtera, Pemerintah Kabupaten Bengkalis melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak Kabupaten Bengkalis melaksanakan Pelatihan Pengembangan Olahan Produk Hasil Laut bagi kelompok Perempuan Kecamatan Rupat Utara, bertempat di Aula Kantor Camat Rupat Utara, Jumat (19/7/24).

Kegiatan yang menghadirkan Narasumber dari Perkumpulan Penyelenggaraan Jasa Boga Indonesia Provinsi Riau itu dibuka secara resmi oleh Bupati Bengkalis melalui Kepala Dinas PPPA Kabupaten Bengkalis Emilda Susanti.

Dalam arahannya Mantan Kabag Organisasi Setda Bengkalis itu menyampaikan bahwa tujuan di laksanakan nya kegiatan tersebut untuk meningkatkan kualitas dan kompetensi sumber daya manusia dari para kelompok usaha perempuan, agar lebih kreatif dan inovatif sehingga dapat menghasilkan produk-produk usaha yang berkualitas. 

“Melalui pelatihan ini tentunya kami berharap, agar kelak kelompok Perempuan yang ada di Kecamatan Rupat Utara mampu berinovasi dalam membuat produk hasil laut yang mampu bersaing dalam pasar global, yang pada akhirnya akan bermuara pada peningkatan pendapatan daerah dan kesejahteraan keluarga serta kelompok perempuan itu sendiri.” Tutur Emilda

Lebih lanjut, Wanita yang merupakan Purna Praja itu juga mengatakan di Kabupaten Bengkalis ini memiliki sejumlah produk UMKM kelompok perempuan yang bisa dikembangkan, termasuk produk olahan hasil laut, terutama di Pulau Rupat ini. Mengingat, masyarakatnya mayoritas bermata pencarian nelayan, sehingga kerugian besar tentunya jika potensi ini tidak termanfaatkan secara baik, terukur dan terarah. 

"Selama ini kami melihat, karena minimnya inovasi, promosi dan kreatifitas dari pelaku usaha kelompok perempuan, sehingga membuat segala potensi yang kita miliki tersebut sulit untuk maju dan berkembang, serta berdaya saing, apa lagi untuk bersaing secara global. padahal produk hasil olahan laut kita dari segi kualitas, juga tidak kalah dengan produk-produk hasil laut yang ada daerah lainnya," terang Emilda.

Untuk  itu Pemerintah Kabupaten Bengkalis melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Bengkalis sambungnya, melakukan upaya pembinaan dan pengembangan bagi kelompok perempuan, pelaku usaha olahan hasil laut, karena dari pelatihan pengembangan olahan hasil laut ini kami berharap, kita dapat menghasilkan produk-produk olahan hasil laut yang berkualitas dengan menggunakan sumberdaya lokal yang ada, termasuk dalam memperkuat dan menonjolkan aspek keunggulan yang melekat pada setiap produk daerah, baik karena bahan bakunya, ciri khasnya, keunikannya, tradisinya, kearifan lokalnya maupun reputasinya, sehingga akan mampu bersaing di pasar nasional maupun global.

"Semoga melalui pelaksanaan kegiatan pelatihan pengembangan olahan produk hasil laut ini dapat memacu motivasi dan kreatifitas kelompok perempuan yang ada di kecamatan ini untuk meningkatkan kompetensinya, sehingga mampu menghasilkan produk olahan hasil laut yang berkualitas, sehingga dapat membuka peluang dalam memajukan usaha serta membuka lapangan pekerjaan di daerah ini," harapnya.

Mari kita dukung bersama usaha untuk meningkatkan kemandirian ekonomi perempuan dan kesejahteraan masyarakat di daerah ini dan kami Pemerintah Kabupaten Bengkalis akan terus memotivasi perempuan-perempuan yang ada di negeri ini untuk terus belajar dan berkembang serta berdaya, sebagaimana salah satu program Unggulan Ibu Bupati Bengkalis saat ini, yakni terciptanya Perempuan berdaya, keluarga sejahtera" tutupnya.

Tampak hadir dalam kegiatan tersebut, Narasumber dari Perkumpulan penyelenggaraan Jasa Boga Indonesia Provinsi Riau, Hendri dan Nurhasmi, peserta pelatihan dan undangan lainnya.