Senin, 16 Mei 2016 - 01:14:00 WIB - Dibaca : 934 Kali

Tingkatkan Kualitas Pelayanan, Bupati Minta Disdukcapil Gunakan TI

Teks foto: Bupati Bengkalis, Amril Mukminin didampingi Anggota DPRD Bengkalis, Irmi Syakip Arsalan tinjau proses pelayanan Disdukcapil
BENGKALIS, HUMAS - Bupati Bengkalis Amril Mukminin meminta agar Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan, sehingga masyarakat semakin mudah dalam pengurusan administrasi kependudukan dan pencatatan sipil. Termasuk dengan menggunakan teknologi informasi (TI) terkini.

Hal itu dikemukakan Amril usai meninjau pelayanan di Disdukcapil Bengkalis, Senin (16/5/2016). Selain Kepala Disdukcapil Renaldi, turut mendampingi Amril melakukan peninjauan yang dilakukan usai melihat dari dekat pelaksanaan Ujian Sekolah di sejumlah Sekolah Dasar sederajat di Kecamatan Bengkalis dan Bantan itu, diantaranya anggota DPRD Bengkalis Irmi Sakip Arsalan.

Selain bekerja dengan ikhlas, kepada sejumlah staf Disdukcapil yang ditemui, Amril mengingatkan bahwa kemudahan adalah ujung tombak dari bentuk layanan kepada masyarakat. Hal ini harus senantiasa diterapkan dalam setiap layanan publik di Bengkalis. Kalau bisa cepat, jangan diperlambat.

"Disdukcapil merupakan wajah pelayanan publik. Sejauh ini kami melihat, kesadaran masyarakat dalam pengurusan data Capil sangat tinggi. Makanya hal itu harus diimbangi dengan inovasi dan kreatifitas dari seluruh pegawai. Termasuk menggunakan TI yang terintegrasi," harapnya.

Selain berdialog dengan warganya yang sedang mengurus administrasi kependudukan, dalam peninjauan itu Amril menyempatkan diri melihat dari dekat ruang kerja di Disdukcapil. Diantaranya ruang pencetakan Kartu Tanda Penduduk (KTP).

Kepada Kepala Disdukcapil, Amril mengatakan, pola pelayanan yang diberikan saat ini sudah cukup baik. Namun katanya, masih ada hal yang perlu ditambah. Misalnya pengeras suara untuk memanggil nomor urutan antrian.

"Sejauh peninjauan kami pelayanannya sudah cukup baik. Hanya kurang pengeras suara untuk memanggil nomor urutan antri. Karena saat ini belum ada, tadi ada warga yang mengeluhkannya karena tidak terdengar saat dipanggil," jelas Amril.


Berita Lainnya

Tulis Komentar