Bupati Amril, Perpustakaan Sebagai Salah Satu Upaya Meningkatkan Relevansi Pendidikan

DURI, HUMAS- Bupati Bengkalis, Amril Mukminin diwakili Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Daerah (Sekda) H Arianto, menghadiri acara penilaian lomba perpustakaan SLTA Tingkat Nasional tahun 2017, Kamis (24/8/2017) pagi di SMA Swasta Cendana di Komplek Krakatau, Chveron Duri Kecamatan Mandau.

Turut hadir tim juri Nasional dari Jakarta, Sudirwan Hamid, Sri Sularsih, Kepala Bidang Pengembangan Perpustakaan Sekolah dan Perguruan Tinggi Perpustakaan nasional RI, Nurcahyono, anggota DPRD Bengkalis dapil Mandau Pinggir, Pransisca, Suhendri.

Kenudian Kepala Perpustakaan dan Arsip Provinsi Riau, Hj Rahima Erna, Kepala Dinas perpustakaan dan Arsip Kabupaten Bengkalis, H Khairuddin M Nur, Sekretaris Kecamatan Mandau, Basuki Rachmat, Upika kecamatan Mandau dan undangan lainnya.

Dalam sambutannya, dalam upaya memajukan perpustakaan sekolah, dibutuhkan dukungan dari semua pihak, sehingga dapat menyatukan persepsi dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia, sehingga para siswa di seluruh Kabupaten Bengkalis dapat menerima informasi secara merata, seperti yang dilakukan SMA Swasta Cendana Duri ini melalui perpustakaan H Tenas Effendi yang dimilikinya.

Disamping itu, ungkapnya, untuk mendukung upaya percepatan pengembangan perpustakaan, melalui Dinas Perpustakaan, Pemerintah Kabupaten Bengkalis juga terus melakukan kegiatan sosialisasi minat baca dan gemar membaca, bimbingan teknis pengelola perpustakaan serta didukung sarana dan prasarana teknologi informasi dan komunikasi menuju era perpustakaan digital.

Dengan demikian, ujarnya, pelayanan berbasis kompetensi dan profesional dapat mempercepat proses pengembangan perpustakaan sebagai salah satu upaya meningkatkan relevansi pendidikan yang berdaya saing dalam percaturan global dalam penyelenggaraan pendidikan.

Melalui Dinas Perpustakaan dan Arsip, hal yang terus kami benahi, yaitu bagaimana membuat perpustakaan itu semakin menarik untuk dikunjungi, misalnya dengan menyediakan buku-buku yang bagus dan terkini, termasuk buku-buku tentang kearifan lokal dan budaya masyarakat, harapnya.

Lebih lanjut Arianto berpesan, "Guna meningkatkan minat baca para siswa, agar terwujud siswa yang cerdas dan berpengetahuan luas, kepada pihak sekolah, harus senantiasa untuk jeli dengan kondisi dan kebutuhan siswa, misalnya buku-buku yang tersedia harus menyesuaikan dengan kebutuhan mereka.”

Kadis Pertanian ini juga berharap, dengan kehadiran tim penilai dari Jakarta ini merupakan jembatan emas bagi perpustakaan H Tenas Effendi untuk menjadi yang terbaik di tingkat nasional.