Gelar Seminar Pemahaman Cyber Bagi Generasi Millenial, Bupati Apresiasi PWI Bengkalis

BENGKALIS, PROKOPIM – Bupati Bengkalis diwakili Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Bengkalis Andris Warsono mengapresiasi organisasi Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Bengkalis yang telah menggagas seminar memahami cyber dalam konteks media massa dan media sosial bagi generasi millenial, Jum'at (16/12/22) di Gedung Daerah Datuk Laksamana Raja Dilaut Bengkalis.

"Kami menilai kegiatan seminar ini sangat bernilai penting bagi generasi milenial terutama bagi pemerintah daerah bahkan masyarakat. Karena, tingkat penggunaan media sosial dan internet sangatlah tinggi, tetapi literasi digital masyarakat sangatlah rendah. Hal tersebut menjadi latar belakang pentingnya edukasi media sosial di era digital bagi masyarakat," kata Andris.

Bagi pemerintah daerah pula lanjutnya, seminar ini berguna sebagai upaya memberikan kesadaran akan kerawanan kebocoran informasi dalam mengelola informasi yang perlu mengedepankan aspek preventif dari pada represif, dengan cara meningkatkan kewaspadaan dan bersikap hati-hati dalam berkomunikasi di dunia maya.

"Kita harus bijak dalam menggunakan media online,  saring sebelum sharing, lihat dan pelajari dulu apa yang ada di dunia maya, layak atau tidak untuk dibagikan kepada yang lain. Dan jangan sampai informasi di dunia maya yang telah dishare atau dibagikan itu bermuatan informasi hoax atau bohong," harap Andris.

 Jangan sampai hanya ingin dikatakan hebat di dunia maya, sembarangan share sebelum disharing, jangan sampai kita menyalahgunakan media sosial yang pada mulanya berfungsi sebagai pemberi informasi, tetapi malah menjadi alat penyalur kebencian atau konflik, pesan Andris.

Kemudian kata Andris Pemerintah Daerah akan terus berupaya dan bekerjasama dengan berbagai pihak termasuk media, insan pers, wartawan dan ormas-ormas kemasyarakatan untuk menangani persoalan tersebut.

"Untuk itu, disini kami harapkan peran pers sebagai penyaji pemberitaan yang benar, sesuai fakta, dan berimbang. Media harus jelas dan tegas menjunjung profesionalisme pers. Pers harus independen, memihak kebenaran dan kepentingan rakyat, serta tidak takluk pada kepentingan lainnya, sehingga masyarakat Kabupaten Bengkalis dapat menerima informasi dengan benar," kata Andris.

Hal senada juga disampaikan Ketua PWI Bengkalis diwakili Agustiawan dalam sambutannya bahwa seminar ini dilaksanakan guna mengedukasi para generasi milenial untuk tepat menggunakan teknologi digital.

 "Generasi milenial hendaknya menggunakan media melalui literasi, karena dipastikan generasi muda memiliki kemampuan untuk mampu memilah-milah informasi yang tersebar di media sosial.  Boleh mengikuti informasi tersebut namun jangan sampai berita hoax dibagikan," pungkas Agus.

Turut hadir, Kajari Bengkalis diwakili James Naibaho, Sekretaris Diskominfotik Adi Sutrisno, anggota PWI Kabupaten Bengkalis, utusan siswa dan mahasiswa Kabupaten Bengkalis selaku peserta seminar.